Oleh: Gatot Sundoro
SURABAYAONLINE.CO – Godaan berbuat zina selalu ada disekeliling kehidupan manusia. Jika manusia mampu mengendalikan atau mengekang hawa nafsunya dan mengendalikan panca inderanya dari hal hal zina, dipastikan ia akan selamat di dunia dan di akhirat.
Rasulullah saw pernah bersabda:” Barangsiapa bisa memberikan jaminan kepadaku tentang kebaikannya apa yang ada diantara kedua tulang rahangnya, yaitu mulut atau lidah, serta antara kedua kakinya, yaitu kemaluannya, maka saya memberikan jaminan Surga untuknya.” (HR. Bukhar)
Manusia yang tidak bisa mengendalikan matanya itu zinanya melihat, misalnya: Melihat aurat yang bukan muhrimnya, melihat video porno itu termasuk zina mata yang dapat menjurus melakukan zina badan.
Zina pendengaran melalui telinga bisa terjadi akibat suara yang merayu, mendengar cerita mesum, melakukan chating mesum atau melakukan telepon mesum.
Lisan juga bisa mesum dengan rayuan nafsu, tangan juga yang digunakan untuk meraba bukan mahramnya, kaki juga bila digunakan melangkah ketempat zina.
Ketika seluruh anggota badan mulai melakukan zina, maka seseorang akan berpeluang besar untuk melakukan zina badan; artinya sudah tidak dapat lagi menjaga kemaluannya.
Rasulullah saw dalam suatu hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bersabda:” Sesungguhnya ALLOH SWT telah menetapkan untuk semua anak Adam bagiannya berbuat zina, pasti melakukannya, tidak bisa mengelak. Dua mata zinanya itu melihat (yang haram), telinga zinanya itu mendengar (yang haram), lisan/lidah zinanya itu bicara (yang haram), tangan zinanya itu memegang, zinanya kaki itu melangkah, zina hati berharap dan menikmatinya. Dan akan membuktikan keinginan zina kemaluannya atau mendustakannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)