Oleh : Gatot Sundoro
SURABAYAONLINE.CO – Disebutkan dalam suatu riwayat, orang terakhir yang masuk surga adalah Juhainah.
Siapakah Juhainah?
Juhainah adalah salah satu suku bani Junainah mereka menetap didekat Madinah, yaitu wilayah antara Laut Merah dan wadi Al Qura.
Juhainah adalah termasuk orang yang beriman, dosa yang disandangnya adalah ia pedagang yang licik, dan sering mengurangi takaran/timbangan barang para konsumennya. Oleh karena itu ia harus disiksa terlebih dahulu di Neraka, sebelum dimasukkan ke dalam Surga.
Saat diabsen oleh Malaikat, panggilan terakhir orang yang masuk Surga adalah Juhainah; akibatnya seluruh penduduk Neraka menangis, itu pertanda bahwa mereka yang tersisa di Neraka akan abadi disana dan tak ada harapan lagi bagi mereka untuk pindah ke Surga.
Dalam suatu riwayat oleh Abdullah bin Mas’ud, Nabi saw bersabda:” Sesungguhnya aku mengetahui orang yang terakhir keluar dari Neraka dengan merangkak dan yang terakhir masuk Surga.
ALLOH memerintahkan :” Pergilah dan masuklah ke dalam Surga.”
Maka ia pergi dan terbayang dalam pikirannya bahwa Surga telah penuh terisi, lalu ia kembali dan berkata:” Ya ALLOH, aku mendapatkannya sudah penuh.”
Lalu ia diperintah:” Pergilah dan masuklah ke dalam Surga.”
Sepertinya ia tak percaya dengan yang ALLOH firmankan. Ia pun kembali dan berkata:” Ya ALLOH, aku mendapatkan sudah penuh.”
Lalu ia diperintah:” Pergilah dan masuklah ke dalam Surga, sesungguhnya bagimu seperti dunia dan untukmu sepuluh kali lipat luas dunia.”
Ia berkata:” ENGKAU mengejek dan menertawakan aku sedang ENGKAU adalah RAJA PENGUASA.” (Ia mengira ALLOH bercanda dengan dirinya)
Aku melihat Nabi saw bersabda sambil tertawa hingga terlihat gigi gerahamnya, seraya bersabda:” Itu adalah penghuni Surga yang paling rendah derajatnya.”
(Muttafaq Alaih/Al Lu’lu’ wal Marjan : 117)