SURABAYAONLINE.CO, Gresik – Bulan ramadan membawa berkah tersendiri bagi pelaku UMKM di Kabupaten Gresik. Khususnya bagi perajin busana muslim.
Meski masih banyak perajin yang memproduksi busananya secara tradisional, tetapi di bulan puasa ini, mereka justru kebanjiran permintaan baju muslim hingga bisa menjual 50 kodi per bulan.
Salah satunya pelaku UMKM, perajin busana muslim yang berlokasi di Jalan Sindujoyo, Gresik Kota, Kabupaten Gresik. Tampak para pekerja di sektor industri rumahan ini secara maraton sibuk menyelesaikan pesanan busana muslim, yang terus berdatangan sejak dua pekan menjelang Ramadan.
Perajin busana muslim, Muhammad Jefri mengatakan, kondisi Ramadan 2023 sangat berbanding terbalik dengan suasana pada tahun-tahun sebelumnya. Sebab, pada saat pandemi Covid-19 melanda dunia, usaha baju muslimnya sempat setop berproduksi.
“Pada Ramadan kali ini, omzet penjualan busana muslim kembali meningkat, hingga dua kali lipat,” katanya..
Pada hari biasa, busana muslim yang terjual hanya 10-20 kodi per bulannya, tetapi di bulan puasa ini meningkat menjadi 30-50 kodi.
Inovasi model dan pemanfaatan teknologi digital, menjadi kunci sukses dan kebangkitan UMKM di Kabupaten Gresik. Kini mereka tidak hanya mengandalkan penjualan secara offline, tetapi juga secara online, dengan memanfaatkan media sosial dan aplikasi toko online agar penjualan busana muslim di bulan Ramadan ini makin meningkat.(*)