SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Meski gelaran Pemilihan Bupati Gresik masih pertengahan Tahun 2020, namun nama-nama yang bakal maju dalam pesta demokrasi lima tahun sekali ini, sudah mulai mengerucut.
Adalah sosok Ketua DPD Golkar Gresik Ir Ahmad Nurhamim, yang tampaknya bakal menjadi primadona dalam pilbup mendatang. Artinya, siapapun bupatinya, sosok Nurhamim dipastikan akan menjadi wabupnya.
Pendiri Relawan Gerakan Sosial (RGS) Indonesia H.M.Khozin Ma’sum menyatakan, siapapun yang menggandeng Ahmad Nurhamim, yang juga Wakil Ketua DPRD Gresik, diyakini memenangkan Pilbup Gresik.
“Hingga saat ini saya tegaskan, siapapun yang bergandengan dengan Nurhamim yang akan bejo ( beruntung). Harap diketahui, RGS yang pertama dan tetap konsisten, mendukung Ahmad Nurhamim,” ujarnya.
Saat ini, kata Abah Khozin, RGS tengah mensimulasikan tiga pasangan cabup-cawabup untuk menakar respon publik. Pasangan itu adalah Wabup Gresik Moh.Qosim- Ahmad Nurhamim, Fandi Akhmad Yani-Ahmad Nurhamim dan Ahmad Nurhamim- Asluchul Alif.
“Simulasi ini kita lakukan baik melalui media sosial (medsos) atau pertemuan dengan komunitas masyarakat. Langkah ini untuk menakar respon publik, sehingga bisa diketahui pasangan mana yang lebih kuat,” imbuhnya.
Dari simulasi ketigap pasangan itu, bisa diketahui sejauh mana respon publik soal pasangan dimaksud kalau dirunningkan pada Pilbup Gresik 23 September.
“Hasil sementara sudah saya kantongi, tapi tidak untuk dipublikasi,” papar Bendahara Umum DPP Bakuppi ini.
Abah Khozin menyatakan, trend respon publik terhadap pasangan yang disimulasikan RGS ini belum bersifat final. Untuk perkembangannya masih dinamis. Bisa jadi dalam waktu mendatang, pasangan tersebut berubah karena perkembangan politik sangat dinamis.
“Jadi semua ini masih dinamis, bisa saja terjadi perubahan pada pasangan calon,”katanya. (san)