SURABAYAONLINE.CO-Dengan semangat yang tingi Meyakini suara emak-emak sangat berpengaruh dalam pemilu, pengurus Partai Emak-Emak Pendukung Prabowo Sandi’ (Pepes) dari Dapil Sidoarjo II, mengumpulka 500 emak-emak wilayah Candi, Tanggulangin, Porong dan Jabon dan menyatakan tekadnya memenangkan pasangan Capres Cawapres Prabowo-Sandi pada pemilu April 2019 mendatang.
Hj Mimik Idayani, pengurus Pepes Sidoarjo Dapil II ini,menyatakan hal itu saat bertemu dengan Wulan ketua Pepes Nasional, serta Indra Cahya Uno Kakak kandung Cawapres Sandiaga Uno,beberapa waktu lalu.
Ketua Pepes Nasional Wulan mengajak emak-emak yang hadir, untuk merapatkan terus membulatkan tekad dan merapatkan barisan, memenangkan Pasangan Prabowo-Sandi khususnya di Kabupaten Sidoarjo.
“Kita butuh perubahan untuk mensejahteraan emak-emak yang masih kesulitan dalam hal ekonomi. Karenanya, mari kita satukan tekad memenangkan Prabowo Sandi pada Pemilu 2019 ini,” pinta Wulan bersemangat.
Indra Cahya Uno, Kakak kandung Cawapres Sandiaga Uno yang hadir di pertemuan ini, mengakui suara emak-emak di Jawa Timur ini cukup dominan.
Indra menyebutkan jika bisa bergerak bersama komponen perempuan yang lain, maka bisa mendongkrak perolehan suara Prabowo-Sandi di Jawa Timur khususnya di Sidoarjo.
“Suara emak-emak ini bisa mempengaruhi perolehan suara pada Pemilu 2019. Saya berharap suara emak-emak ini akan bisa memenangkan Prabowo Sandi di Sidoarjo, kami berharap suara emak-emak bisa mencapai 55 persen,” harap Uno.
H.Rahmat Muhajirin ketua Badan Pemenangan Daerah Kabupaten Sidoarjo Prabowo-Sandi, optimis suara emak-emak yang tergabung dalam Pepes di Sidoarjo akan maksimal.
Badan Pemenangan sendiri, secara masif mengajak elemen pendukung Prabowo Sandi termasuk elemen emak-emak ini, untuk terus solid mendulang suara bagi pasangan Prabowo-Sandi.
“Kita optimis melalui Pepes ini, perolehan suara Prabowo-Sandi di Pemilu 2019 ini jauh lebih besar dari perolehan suara di Pemilu 2014 lalu,” terang Rahmat.
ketua Badan Pemenangan Daerah Kabupaten Sidoarjo H.Rahmat Muhajirin dan istrinya Hj Mimik Idayana, memberangkatkan dua Hafidz Al Qur’an dari Kabupaten Jombang yang sudah lama ingin ke tanah suci Mekkah.
Dua Hafidz masing – masing Atit Maskum Hidayat dan Iskak Latif (disabilitas), dijadwalkan akan berangkat Umroh melalui Travel Diva Jombang.
“Kebetulan ada kabar ada dua Hafidz yang ingin berangkat umroh lama tapi belum terlaksana. Bismillah kita berangkatkan, semoga menjadi berkah dan ibadah,” kata Mimik Idayana.
Sementara dua Hafidz Qur’an yang siap berangkat umroh ini saat ditemui di kediaman Rahmat Muhajirin, terlihat sumringah dan tak henti mengucapkan syukur.(Rin)