SURABAYAONLINE.CO – Menyambut Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) kembali menyalakan semangat kepedulian sosial dengan menghadirkan program sambung listrik gratis bertajuk Light Up The Dream (LUTD). Kegiatan ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia dan menyentuh 3.864 masyarakat prasejahtera, termasuk 283 warga belum berlistrik di Jawa Timur.
Program Light Up The Dream merupakan inisiatif donasi dari pegawai PLN di seluruh Indonesia sebagai wujud nyata komitmen untuk mendukung pemerataan akses energi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, mengatakan bahwa program LUTD menjadi simbol kepedulian dan semangat Hari Listrik Nasional ke-80 yang mengusung tema “Terangi Negeri, Tumbuhkan Harapan.”
“Momentum Hari Listrik Nasional ke-80 ini menjadi pengingat bagi kami untuk terus hadir memberikan terang dan harapan bagi masyarakat. Melalui program Light Up The Dream, PLN ingin memastikan bahwa listrik tidak hanya menjadi sumber energi, tetapi juga sumber kehidupan yang membawa perubahan,” ujar Ahmad.
Selain program LUTD, PLN bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga menggulirkan program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) dengan target 23.000 pelanggan di Jawa Timur, termasuk wilayah Malang Raya.
Kebahagiaan Warga yang Kini Menikmati Terang Sendiri
Senyum bahagia terpancar dari wajah Eni Patmawati (35), warga Dusun Selodono, Desa Karangpatihan, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, yang kini bisa menikmati penerangan mandiri di rumahnya.
“Terima kasih banyak kepada PLN. Sekarang rumah kami sudah terang, sudah tidak menyalur lagi. Sekali lagi terima kasih PLN, semoga PLN selalu jaya dan sukses,” ungkap Eni dengan penuh syukur.
Kebahagiaan serupa juga dirasakan Jemain (79), warga Desa Berat Wetan, Kabupaten Mojokerto, yang mengaku haru ketika rumahnya akhirnya memiliki listrik sendiri.
“Terima kasih banyak PLN, sekarang rumah saya sudah berlistrik. Semoga PLN terus diberi kebaikan dan semakin maju,” tuturnya.
Kepedulian PLN juga mendapat apresiasi dari pemerintah daerah. Kepala Desa Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Mohammad Arifin, menilai program ini sangat membantu masyarakat kurang mampu.
“Kami berterima kasih kepada PLN atas perhatian dan bantuannya. Program seperti ini sangat membantu warga kami agar bisa menikmati listrik secara mandiri,” ujarnya.
Program Light Up The Dream terlaksana berkat donasi pegawai PLN yang disalurkan melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN. Dana berasal dari potongan gaji pegawai di seluruh Indonesia, menunjukkan bahwa semangat berbagi dan gotong royong menjadi bagian dari budaya PLN.
Selain sambungan listrik gratis, PLN juga memberikan bantuan paket sembako bagi warga penerima manfaat sebagai bentuk kepedulian sosial di momen Hari Listrik Nasional ke-80.