SURABAYAONLINE.CO, Surabaya – Tunjukkan kontribusi dalam bidang pendidikan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengembangkan kembali platform bernama Sepuluh Nopember Personal Assistant with Intelligence (Senopati) untuk pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Provinsi Jawa Timur 2025. Platform berbasis generative Artificial Intelligence (AI) besutan ITS yang ditujukan sebagai asisten pengajar tersebut kini juga dikembangkan untuk memfasilitasi akses informasi selama proses SPMB berlangsung.
Kepala Pusat Studi Kecerdasan Artifisial dan Teknologi Digital (KATD) dari Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) ITS I Ketut Eddy Purnama ST MT menyampaikan, Senopati berperan sebagai asisten AI pada SPMB tahun ini. Kehadirannya dirancang untuk menjadi pendamping virtual yang aktif membantu pengguna selama proses seleksi berlangsung. “Karena tak hanya efisien, Senopati juga adaptif terhadap kebutuhan informasi terkait SPMB,” terang Ketut.
Lebih lanjut, Guru Besar Departemen Teknik Komputer ITS ini menegaskan bahwa penggunaan Senopati bukan untuk menggantikan peran petugas helpdesk, melainkan untuk membantu meringankan beban kerja mereka, khususnya saat puncak pelaksanaan SPMB. “Senopati dapat diakses selama 24 jam penuh, sehingga masyarakat bisa menggunakan kapan saja dan dari mana saja,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa Senopati juga tersedia dalam multibahasa sehingga fleksibel dalam menerima berbagai pertanyaan. Pengguna dapat menyampaikan pertanyaan melalui kolom chat yang tersedia dan Senopati akan memberikan informasi secara akurat. “Hal ini memudahkan para orang tua dalam mencari tahu informasi terkait SPMB,” jelas lelaki asal Denpasar, Bali tersebut.
Selaras dengan pernyataan Ketut, Inventor Senopati Dwi Sunaryono menambahkan bahwa informasi dalam Senopati telah dirancang sesuai petunjuk teknis (juknis) SPMB 2025. Dengan demikian, proses pencarian informasi dapat dilakukan dengan lebih efektif dan maksimal. Tidak hanya itu, Senopati juga dilengkapi informasi seputar lokasi sekolah, status kuota zonasi, serta jalur pendaftaran yang sesuai dengan kondisi calon peserta didik.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa akses ke layanan Senopati pun tergolong mudah. Pengguna hanya perlu melakukan login ke laman https://spmbjatim.net/, dan setelah itu akan ada tautan yang mengarah ke laman Senopati. Selain itu, keamanan data juga terjaga karena telah dilengkapi proteksi data yang canggih dan dapat disesuaikan dengan preferensi pengguna. “Tidak perlu khawatir terhadap potensi kebocoran data,” ungkap dosen Departemen Teknik Informatika ITS tersebut.
Perlu diketahui bahwa Senopati adalah salah satu terobosan ITS di bidang generative AI mendampingi proses belajar siswa dengan menyediakan informasi dan materi belajar. Penggunaan Senopati dalam pelaksanaan SPMB 2025 ini merupakan pijakan awal dalam mengintegrasikan kecerdasan buatan sebagai asisten ajar di setiap jenjang pendidikan, khususnya SMA dan SMK. Ke depannya, AI ini akan dikembangkan di berbagai sektor strategis, seperti kesehatan dan pendidikan lebih lanjut.(*)