SURABAYAONLINE.CO – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM 2018, UMKM menyumbang 61% Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap 97% tenaga kerja nasional. Meski demikian, tantangan besar masih dihadapi, terutama dalam menembus pasar internasional.
Untuk membantu UMKM naik kelas, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menggelar BRI UMKM EXPO(RT) 2025 dengan tema “Broadening MSME’s Global Outreach”. Ajang ini bertujuan memperluas akses pasar global, meningkatkan daya saing, dan membuka peluang bisnis baru bagi pelaku UMKM.
Direktur Commercial, Small, and Medium Business BRI, Amam Sukriyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk mempertemukan UMKM dengan pembeli internasional.
“BRI berkomitmen memajukan UMKM melalui pembiayaan, pendampingan, dan akses ke pasar global,” ujarnya, Kamis (5/12/2024).
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 30 Januari hingga 2 Februari 2025. Rangkaian acara mencakup pameran produk, showcase UMKM terkurasi, business matching, UMKM Award, dan berbagai instalasi seni. Lima kategori produk unggulan yang akan ditampilkan meliputi home decor and craft, food and beverage, fashion and wastra, accessories and beauty, serta healthcare/wellness.
Salah satu peserta, Husni Muthohari, CEO MUNO FOLK, menyatakan bahwa acara ini memperkuat jejaring bisnis dan memberikan edukasi pasar ekspor.
“Business matching membuka peluang pasar lebih luas,” ujar Husni.
Dengan dukungan teknologi seperti BRImo, QLola, EDC BRI, dan QRIS, BRI memberikan kemudahan transaksi dan pengelolaan keuangan bagi UMKM. Digitalisasi ini membantu UMKM meningkatkan daya saing dan memperbesar potensi.