SURABAYAONLINE.CO. Malang – Tiga hari menjelang pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil walikota daerah, mulai muncul nama – nama yang diusung partai politik.
Sesuai jadwal tahapan Pilkada Serentak yang ditetapkan KPU RI, pendaftaran pasangan calon dari partai politik tanggal 27-29 Agustus.
Setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengusung H Moch Anton yang kerap disapa Abah Anton dengan pasangannya Dimyati, giliran partai berlambang kepala Garuda, Gerindra.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Malang, Moreno Soeprapto mengatakan partainya telah memberikan surat tugas kepada Wahyu Hidayat.
Mantan Pj Kota Malang yang mengundurkan diri ini bakal calon wali kota dari Gerindra di Pilwali Kota Malang 2024.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Wahyu Hidayat telah mengundurkan diri sebagai Pj Wali Kota Malang dengan menyerahkan surat kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Saat ditemui di Malang, Moreno Soeprapto belum menyebutkan siapa bakal calon wakil wali kota Malang.
Moreno mengakui sampai saat ini pihaknya masih mengodok nama yang akan mendampingi Wahyu Hidayat.
Menurut Moreno, Gerindra sedang mencari calon yang milenial.
“Wakilnya sedang digodok dalam waktu dekat kami pertemukan. Wakilnya dari kalangan milenial,” ujar Moreno.
Sayangnya dari catatan surabayaonline.co, DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Malang, sampai saat ini belum mengeluarkan rekomendasi untuk bacalon walikota maupun wakil wali kota Malang. Begitu juga dengan partai berlambang beringin, Golkar Kota Malang.
Sedangkan Kris Dayanti (KD) sempat mundur dari Pilkada Kota Batu. Namun sehari kemudian KD memastikan maju meramaikan bursa Pilkada Kota Pariwisata, Batu.
Di Jakarta, KD menegaskan akan menjalankan rekomendasi dari partainya, PDIP berpasangan dengan Kresna Dewanata atau akrab disapa Dewa.
