SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Kabupaten Gresik kembali melakukan ekspor sarung ke Dubai, Jeddah, Brunai Darussalam, Ethiophia dan Uni Emirat Arab, Selasa (4/5).
Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Gresik, Bier Budy Kismulyanto mengatakan, ini adalah ekspor kedua kalinya. Karena pada awal Januari 2021 lalu, sarung produk Desa Wedani Kecamatan Cerme ini sudah melakukan ekspor.
“Menurut catatan saya, pada Januari lalu kami sudah pernah memfasilitasi ekspor sarung Desa Wedani ke beberapa negara timur tengah. Kami berharap ekspor kedua ini semakin membuka pasar baru dan sarung wedani Cerme Gresik semakin di kenal di manca negara” ucap Bier saat mendampingi Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah.
Pelepasan ekspor dilakukan Wakil Bupati Gresik Ning Min, dengan pemecahan kendi pada kendaraan pengangkut.
Saat itu, Wabup Gresik didampingi Ketua DPRD Gresik Abdul Qodir, Kepala Bea Cukai Gresik Bier Budy Kismulyanto, Ketua Dekranasda Gresik Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani, Kadiskoperindag Agus Budiyono, Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur.
“Semoga dengan ekspor sarung Wedani ini dapat membuka kran ekspor semakin besar, dan pada akhirnya dapat menyerap banyak tenaga kerja dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Ning Min.
Diakui Wabup, sejak masa pandemi ini perekonomian masyarakat sempat terpuruk. Ia berharap UMKM sarung Desa Wedani bisa mencari terobosan.
“Kami tahu, sarung produksi masyarakat Wedani ini sangat berkualitas bagus. Saya sudah melihat proses pembuatannya, hasilnya sungguh sangat luar biasa,” puji Wabup. (san)