SURABAYAONLINE.CO – Lima mahasiswi Biologi UINSA Surabaya melakukan kegiatan Telisik Mikroplastik Kali Porong (Januari-Februari 2021) menemukan bahwa Air, Sedimen, Udang, Ikan dan Kupang di Kali Porong dan Muara Kali Porong Sidoarjo terpapar mikroplastik.
Bahkan kandungan mikroplastik dalam ikan Kali Porong lebih tinggi dibanding ikan Kali Surabaya/Brantas dan Bengawan Solo. Selain sampah plastik dan limbah rumah tangga, sumber lainnya adalah limbah cair dari Pabrik Kertas.
Dari empat pabrik kertas yang diteliti mikroplastiknya limbah PT Pakerin menunjukkan kadar mikroplastik tertinggi yaitu 420 partikel mikroplastik/100 liter. Tim Telisik mendesak KLHK dan KemenPUPR membuat aturan baku mutu mikroplastik dalam air dan limbah cair, mereka juga minta ada batas ambang mikroplastik dalam seafood.(*)
