SURABATAONLINE.CO, Blitar- Para penumpang perahu di lokasi penambangan sungai berantas di kejutkan dengan terceburnya remaja di Sungai Brantas, pada Jumat (12/2) pukul 14.00 WIB.
Sumber di TKP penyeberangan itu menjelaskan saat pemuda yang berada di atas perahu penyeberangan Sungai Brantas, Desa Purwokerto, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, tiba tiba melompat ke dalam sungai Brantas yang alran airnya sangat deras itu. Dalam waktu sekejap, tubuh pemuda yang diperkirakan berusia 20 tahunan tersebut, lenyap terseret arus sungai,
Menurut Kapolsek Srengat Kompol Durohman, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan mencari alamat kekuarganya sesuai dngn KTP yang di temukan.
“Kita masih melakukan penyelidikan, dan mencari pihak keluarganya, betul atau tidaknya KTP yang ditemukan dan STNK motor yang di tinggal pemuda itu.” Kata Kompol Durohman kepada wartawan Jumat (12/2/2021).
Sesuai informasi yang layak di percaya di Tkp, bermula pemuda itu datang dari Ngunut (Kabupaten Tulungagung), dan hendak menyeberang ke wilayah dengan naik perahu menuju Srengat, Kabupaten Blitar.
Saat itu pemuda tersebut mengendarai sepeda motor Honda B eat AG 4352 QS warna putih, masih menurut penuturan saksi saksi di lapangan, pemuda tersebut mengenakan sarung dipadu baju kemeja. Begitu perahu penyeberangan bergerak dari selatan ke utara, yang bersangkutan nampak terlihat mulai gelisah.
Untuk di ketahui bahwa perahu perahu penyeberangan di Sungai Brantas wilayah Desa Purwokerto, tergolong besar, karena sekali menyeberang mampu mengangkut sebanyak empat unit mobil serta belasan sepeda motor.
Ketika di atas perahu, pemuda tersebut sempat berjalan mondar mandir.
“Dari keterangan beberapa saksi, yang bersangkutan sempat mondar mandir, tanpa bicara, selanjutnya tanpa diduga ceburkan diri ke Sungai” tambah Kapolsek Srengat Kompol Durohman.
Saat hendak membayar ongkos penyeberangan, pemuda itu tiba tiba berlari ke ujung perahu yang berada di sisi barat. Dari atas perahu itulah ia melompat dan langsung terjun ke dalam air. Dalam sekejap yang bersangkutan hanyut karena terseret derasnya arus sungai Brantas.
Dari pemeriksaan di TKP oleh Polisi ditemukan motor Honda Beat yang tertinggal di atas perahu, dan petugas menemukan KTP atas nama Muhammad Ikmal Dzikril Arif (25) warga Dusun Bendolowo, Desa Tawangrejo, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar. Status di KTP mahasiswa dan belum menikah.
Namun aparat kepolisian belum bisa memastikan, apakah KTP yang ditemukan di motor tersebut milik pemuda yang melompat ke sungai Brantas atau bukan. “Kita masih meminta keterangan saksi saksi,” tambah Durohman.
Terkait pencarian korban, Aparat Kepolisian telah berkoordinasi dengan petugas BPBD Kabupaten Blitar. Hingga sore ini proses pencarian masih terus dilakukan.Ari.