SURABAYAONLINE.CO, BLITAR-Warga Jalan Mayang Kel./Kec.Sukorejo Kota Bmitar di kejutkan suara minta tolong dari rumah seorang ibu, ternyata teriakan itu adalah ibu kandung dari pria yang bernama Agung (50), ternyata Ibu yang sudah renta ini di babat Pisau oleh Agung sehingga alami luka parah, kini pria paruh baya itu di amankan petugas Polsek Sukorejò.
Kejadian yang terjadi Senin (3/8) sekitar pukul.10.00 itu. Ternyata Agung merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tersebut mengamuk dan menganiaya ibu kandungnya mengunakan sajam tanpa sebab, setelah melakukan, laki laki itu sempat menemui dan berbincang bincang dengan petugas Polsek Sukorejo dan Perangkat Kel.Sukorejo ketika hendak diamankan .
Namun saat akan diamankan dengan penuh kekeluargaan oleh petugas, lagi lagi pria berkaos putih itu berontak dan meronta, dengan sigap petugas dapat mengamankan dan langsung di bawa ke penampungan.
Menurut Kapolres Blitar Kota AKBP.Leonard M Sinamnela melalui Kasubag Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan membenarkan adanya peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Agung diketahui mengamuk di rumahnya dan menganiaya ibu kandungnya, atas kejadian itu warga sekitar melaporkan kepada petugas Bhabinkamtibmas Kel.Sukorejo dan di lanjutkan ke Polsek.
Atas laporan tersebut petugas langsung mendatangi lokasi kejadian. Petugas kepolisian berusaha menangkap Agung yang terus mengamuk. Tidak lama kemudian berhasil diamankan dengan bantuan warga sekitar.
“Memang diduga kuat Agung adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan mengamuk dan melukai ibu kandungnya menggunakan senjata tajam,” kata Iptu Rochan.
Iptu Rochan juga menambahkan, petugas belum mengetahui sebab mengamuknya Agung tersebut. Bedasarkan informasi dari masyarakat ODGJ tersebut tiba-tiba mengamuk dan langsung mengambil sajam dan melukai ibu kandungnya.
“Memang sempat dialog dengan petugas, saat akan di amankan, ketika keluar dari rumahnya, Agung mengamuk dan akhirnya bisa di amankan, kini yang bersangkutan sudah di amankan di Paguyuban Sehat Jiwa Di Sukorejo Kota Blitar untuk mendapatkan pengobatan, untuk korban (Ibunya) dalam perawatan di RS.Suhada’Haji” Terang Iptu Rochan.(Ari)
