SURABAYAONLINE.CO – Demi memastikan layanan publik berjalan optimal, Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo Hj Mimik Idayana melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Mall Pelayanan Publik (MPP) di Lingkar Timur dan RSUD RT Notopuro, Senin (24/2/2025). Sidak ini dilakukan di tengah kekosongan pejabat Pemkab Sidoarjo yang tengah mengikuti pelatihan keluarga berintegritas di Akmil Magelang.
Di MPP, Wabup Hj Mimik Idayana langsung menyapa masyarakat yang sedang mengurus dokumen administrasi. Ia menanyakan langsung pengalaman warga dalam mengakses layanan. “Gimana pak, pelayanan di sini? Sudah berapa lama menunggu?” tanyanya kepada seorang warga yang tengah mengurus Kartu Keluarga (KK). Warga tersebut mengaku telah menunggu sekitar satu jam namun belum dipanggil. Mendengar hal itu, Wabup pun menenangkan warga agar bersabar.
Namun, permasalahan utama yang ditemukan adalah minimnya petugas di bagian verifikasi berkas dan pencetakan KTP. Warga mengeluhkan hanya ada dua petugas yang harus melayani ratusan pemohon setiap hari. “Kami minta ada penambahan petugas agar antrean tidak terlalu panjang. Selain itu, tempat layanan juga harus lebih layak. Tidak seharusnya warga dilayani di ruang terbuka dekat eskalator atau tangga,” tegas Wabup Hj Mimik Idayana.
Tak hanya itu, Wabup juga menyoroti tingginya angka perceraian di Sidoarjo. Saat mengunjungi stan Pengadilan Agama di MPP, ia terkejut mendapati bahwa setiap hari ada sekitar 60 pasangan suami istri yang mengajukan cerai. “Ke depan, kita akan berikan sosialisasi kepada pasangan muda tentang pentingnya membina rumah tangga yang harmonis untuk menekan angka perceraian,” ujarnya.
Dalam sidaknya, Wabup Hj Mimik Idayana juga memberikan pesan kepada para petugas pelayanan agar selalu bersikap ramah dan tersenyum saat melayani masyarakat. “Pelayanan publik yang baik bukan hanya soal kecepatan, tapi juga keramahan. Senyum dan sikap ramah akan membuat warga merasa lebih nyaman,” pesannya.
Sidak ini menjadi langkah nyata Wabup Hj Mimik Idayana dalam memastikan pelayanan publik di Sidoarjo berjalan optimal. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan Pemkab Sidoarjo segera melakukan perbaikan agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih baik dan efisien. (Rino)