SURABAYAONLINE.CO, Gresik – Mengawali tahun 2025, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, yang akrab disapa Bupati Yani, memimpin apel pagi pada Senin (6/1/2025) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gresik. Apel ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik, Asisten, Staf Ahli, Kepala Bagian, Kepala OPD, Camat, serta ASN dan non-ASN.
Dalam sambutannya, Bupati Yani menyampaikan selamat tahun baru 2025 sekaligus mengapresiasi seluruh jajaran pemerintahan yang telah bekerja keras selama tahun 2024.
“Terima kasih kepada seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat yang telah berkolaborasi dengan baik, sehingga berbagai kegiatan pada tahun 2024 dapat terlaksana dengan sukses,” ujar Bupati Yani.
Bupati Yani menegaskan pentingnya peningkatan kinerja di tahun 2025. Ia meminta para ASN dan non-ASN untuk memberikan pelayanan publik yang lebih inovatif, kreatif, dan produktif.
“Setiap program yang dilaksanakan perlu dievaluasi secara berkala untuk memastikan hasilnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.
Dalam amanatnya, Bupati Yani juga menyoroti program makan gratis bergizi untuk anak sekolah, sebuah inisiatif dari Presiden Indonesia Prabowo Subianto. Ia meminta Dinas Pendidikan Gresik segera melakukan pendataan yang tepat agar program ini berjalan lancar.
“Pemkab Gresik siap menjadi pilot project untuk mendukung program makan gratis bergizi. Harapannya, program ini dapat menjangkau seluruh anak sekolah di Kabupaten Gresik,” ungkapnya.
Selain fokus pada program strategis, Bupati Yani juga mengingatkan pentingnya kepekaan dan tanggap terhadap masalah masyarakat.
“Sebagai aparatur, kita harus tanggap terhadap setiap permasalahan yang dihadapi masyarakat. Responsivitas kita adalah kunci pelayanan yang lebih baik,” imbuhnya.
Menutup amanatnya, Bupati Yani mengajak seluruh jajaran ASN menjadikan apel pagi sebagai momentum untuk meneguhkan kembali semangat kerja dan komitmen dalam pelayanan publik.
“Mudah-mudahan seluruh program dan kegiatan di tahun 2025 dapat berjalan lebih optimal demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gresik,” pungkasnya.