SURABAYAONLINE..CO, Kediri – Kualitas kesehatan masyarakat punya peran penting dalam Sustainable Development Goals (SDGs). Hal ini membuat Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kerta Cendekia Sidoarjo mengadakan pengabdian masyarakat (pengmas) terpadu dosen dan mahasiswa. Sasarannya adalah Desa Ringinsari, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri.
Kegiatan pengmas ini bertema Upaya Peningkatan Kesehatan Jasmani dan Mental Masyarakat di Desa Ringinsari, Kabupaten Kediri sebagai Langkah Percepatan Mencapai Sustainable Development Goals (SDGs)
Direktur Poltekkes Kerta Cendekia Agus Sulistyowati membuka kegiatan yang dihadiri oleh warga setempat. Kepala Desa Ringinsari Ali Mustofa juga mengucapkan terima kasih kegiatan ini dilaksanakan di desanya.
Kegiatan pengmas ini dilaksanakan di 3 tempat, yaitu di SD Negeri Ringinsari II, posyandu lansia dan pembinaan terpadu (bindu) Dusun Weru, serta UMKM Opak Gadung. Kegiatan ini diisi oleh beberapa dosen. Baik dari Prodi D3 dan D4 Keperawatan maupun Prodi D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Kegiatan pengmas di SD Negeri Ringinsari II dilakukan oleh Agus Sulistyowati dengan tema Pentingnya Pengetahuan tentang Vulva Hygiene sebagai Upaya Pencegahan Keputihan Pada Remaja Putri. Sedangkan Dini Prastyo Wijayanti memberikan materi dengan tema Literasi Satuan Pendidikan Aman Bencana dengan Metode Alat Permainan Edukatif (APE) untuk Meningkatkan Kapasitas Siswa.
Sementara, pengmas di posyandu lansia diisi oleh Widya Nur Cahyaningtyas dan Nina Rizka Rohmawati dengan tema Upaya Pencegahan Penurunan Tingkat Kemandirian Lansia dengan Senam Otak Brain Gym. Kegiatan ini semakin menarik karena disertai dengan pelaksanaan senam bersama.
Sedangkan di posyandu bindu diisi oleh Nisa Dewanti dengan tema Deteksi Dini Risiko Diabetes dan Penyuluhan Bahaya Diabetes. Kgiatan ini disertai dengan pelaksanaan screening pre-diabetes dan asam urat.
Kegiatan terakhir dilakukan di UMKM Opak Gadung yang diisi dengan empat kegiatan. Yaitu pemberian edukasi kesehatan personal hygiene dan sanitasi pada home industry oleh Nima Eka Nur Rahmania. Kemudian, pemberian edukasi kesehatan tentang pentingnya penggunaan masker sebagai pencegahan penyakit infeksi saluran pernapasan pada pekerja oleh Riza Irianingtyas.
Sementara, kegiatan rebranding logo UMKM opak gadung oleh Mufidatul Jariyah, dan diakhiri dengan kegiatan senam dan latihan peregangan untuk mencegah keluhan musculoskeletal pada pekerja oleh Amara Nur Budiarti.
Kegiatan pengmas ini diharapkan dapat memberdayakan dan membantu masyarakat desa dalam meningkatkan kesehatan. Salah satunya melalui edukasi-edukasi yang diberikan sehingga mampu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.(*)