surabayaonline- Dalam rangka meningkatkan iman dan takwa Partai Gelora Surabaya menggelar acara peringatan maulid nabi Muhammad SAW dan tasyakuran HUT partai gelora yang pertama.
Acara yg bertemakan “Gelorakan Kota Surabaya Dengan Bersholawat Kepada Nabi Muhammad SAW” dihadiri oleh segenap pengurus mulai dari Ketum DPW Jatim Gus sirot, ketum DPD Surabaya Cak Dodi, semua pengurus, kader, simpatisan dan tokoh masyarakat sekitar kantor partai gelora Surabaya jl.Dukuh menanggal I. Sabtu (7/11/20)
Dalam materi sambutan yang di sampaikan oleh ketua panitia penyelenggara bahwa banyak proses prosedur yang harus di taati karena situasi pandemi covid 19, selanjutnya ketua umum Partai Gelora Surabaya cak Dodi menyinggung tentang lahirnya partai gelora disaat krisis yg menimpa Indonesia dan juga dunia yg dikaitkan dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW di Mekkah juga sama dalam keadaan krisis di segala bidang dan menghadapi serangan tentara bergajah yang akan menghancurkan Ka’bah.
Cak Dodi juga berpesan kepada jajaran pengurus, kader dan simpatisan untuk fokus berjuang membesar partai dan berpartisipasi aktif di masyarakat dengan berbagai kegiatan yang positif mulai tingkat RT RW, TPS untuk target 10 kursi DPRD Surabaya th 2024.
Sementara itu sambutan Ketum DPW Partai Gelora Jatim Gus Sirot dengan bersemangat mengatakan sangat bersyukur dan gembira akan perkembangan Partai Gelora di Surabaya dan Jatim berkembang sangat cepat berkat bantuan para tokoh dan kader simpatisan militan, sehingga sekarang infrastruktur partai dari tingkat provinsi, kabupaten kota sampai tingkat ranting kelurahan dan TPS nyaris terpenuhi berkat kerjasama, partisipasi dan kolaborasi dengan masyarakat.
Gus Sirot berpesan ada agenda terdekat, yaitu pilkada kota Surabaya dengan mendukung calon walikota MA dan mujiaman untuk Surabaya yang lebih baik.
Acara juga dimeriahkan oleh seni Al-Banjari yang diasuh oleh bidang seni budaya partai gelora serta acara puncak yaitu tausiyah dan doa yang di sampaikan oleh Gus Muhammad Zainal Arifin (Gus Zainal) yang sering tampil di TV nasional, menyampaikan materi bersholawat dan pentingnya meneladani perjuangan Rasulullah SAW serta dikaitkan dengan situasi zaman sekarang yang masih dalam kondisi pandemi dan krisis (*Nusy)