SURABAYAONLINE.CO, Sidoarjo – Kabupaten Sidoarjo merayakan Hari Jadi Sidoarjo (Harjasda) ke-166 dengan menggelar upacara peringatan di Alun-Alun Sidoarjo, Jumat (31/1/2025). Dengan mengusung tema “Sidoarjo Hebat, Baik, dan Bermartabat,” perayaan ini menjadi simbol semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus membangun Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih maju dan sejahtera.
Upacara dipimpin langsung oleh Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, sebagai Inspektur Upacara. Acara ini dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Sidoarjo, para pejabat pemerintahan, anggota TNI, POLRI, serta tokoh masyarakat yang turut memberikan dukungan dalam pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Plt. Bupati H. Subandi menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang Kabupaten Sidoarjo yang telah mencapai usia 166 tahun. Ia menekankan bahwa pencapaian Sidoarjo hingga saat ini merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah dan masyarakat, yang bekerja sama dalam berbagai sektor pembangunan.
“Hari ini kita memperingati perjalanan panjang Kabupaten Sidoarjo yang telah melalui berbagai tantangan dan dinamika. Semua pencapaian yang kita raih adalah hasil dari kerja sama seluruh elemen masyarakat. Peran aktif masyarakat dalam sektor kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan infrastruktur sangat menentukan kemajuan Kabupaten Sidoarjo,” ujar H. Subandi.
Ia juga menyoroti berbagai capaian penting yang telah diraih Sidoarjo dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dalam bidang kesehatan, pelayanan publik, dan indeks pembangunan manusia (IPM).
Pada momentum Harjasda ke-166, Kabupaten Sidoarjo mencatat sejumlah pencapaian signifikan dalam pembangunan, di antaranya sektor Kesehatan, 78,58% penduduk Sidoarjo telah tercakup BPJS Kesehatan.
Kemudian, Kabupaten Sidoarjo 100% ODF (Open Defecation Free), menandakan bebas dari praktik buang air besar sembarangan, serta penghargaan STBM Award Tingkat Nasional pada tahun 2024 sebagai kabupaten dengan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat terbaik.
Untuk pelayanan publik, Kabupaten Sidoarjo menjadi kabupaten pertama di Indonesia yang menerapkan layanan SIP (Surat Izin Praktik) secara online dengan waktu penerbitan maksimal 7 hari kerja.
Selanjutnya, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Pertumbuhan Ekonomi, IPM Sidoarjo terus meningkat dengan rata-rata pertumbuhan 0,69% per tahun, data BPS menunjukkan IPM Sidoarjo naik dari 81,01 (2021) menjadi 82,67 (2024), angka kemiskinan menurun, dari 5,00% pada 2023 menjadi 4,53% di 2024 dan pertumbuhan ekonomi mencapai 6,16% pada 2023, salah satu yang tertinggi di Jawa Timur.
Meskipun telah meraih banyak prestasi, H. Subandi menegaskan bahwa Kabupaten Sidoarjo tidak boleh berpuas diri. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja keras, berinovasi, dan bersinergi dalam membangun daerah agar semakin maju dan sejahtera.
“Perjalanan kita masih panjang. Tanggung jawab kita dalam menjaga dan melanjutkan pembangunan ini adalah untuk mewujudkan Kabupaten Sidoarjo yang lebih baik, lebih adil, lebih makmur, dan lebih berkeadilan. Dalam menghadapi tantangan masa depan, mari kita tetap menjaga kekompakan, kerukunan, dan terus berinovasi dalam segala aspek kehidupan,” tuturnya.
Selain upacara, peringatan Harjasda ke-166 juga dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya, termasuk penampilan Drum Band Genderang Bahari SMA Hang Tuah 5 Sidoarjo dan tari Kolosal “Lahirnya Kerajaan Jenggala” dari sanggar KDS pimpinan Budi Alfan.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian budaya lokal yang menjadi bagian dari identitas Kabupaten Sidoarjo.
Di usia 166 tahun, Kabupaten Sidoarjo terus berkembang menjadi daerah yang lebih maju dengan berbagai pencapaian di bidang kesehatan, ekonomi, dan pelayanan publik. Dengan mengusung tema “Sidoarjo Hebat, Baik, dan Bermartabat,” pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat terus bekerja sama untuk mewujudkan masa depan yang lebih cerah bagi Sidoarjo.
Semangat kebersamaan dan inovasi menjadi kunci utama dalam membangun Kabupaten Sidoarjo yang lebih sejahtera, kompetitif, dan bermartabat di masa mendatang. (Rino)