https://www.youtube.com/watch?v=WYdPP-12cNs&t=266s
Surabayaonline.co – Awak media yang melihat operasi bedah saraf secara live, merasakan ngeri-ngeri penasaran, karena awak media beserta para undangan yang hadir dapat melihat operasi tersebut secara langsung di layar LED 40 inch di RS National Hospital Surabaya, Kamis (19/9/2019)
Bagaimana cara melobangi tulang kepala dibawah telinga, lobangnya sangat kecil hanya 1 cm saja, 
dilanjutkan mengempiskan otak kecil, kemudian menemukan saraf nomer 7 yang berada dibalik otak kecil dan mengganjalnya dengan serat teflon agar saraf nomer 7 tidak menempel dengan pembuluh darah, serat teflon akan menetap dan tidak perlu diambil lagi.
Pasien yang dioperasi berasal dari manokwari papua, pasien ini menderita pipi merot, pipi ini kadang merot kadang normal atau dikenal sebagai Hemifacial Spasm. Hemifacial Spasm gejalanya awalnya adalah kedutan disebelah wajah, tepat dibawah kelopak mata, kemudian bisa merembet ke atas kelopak mata dan kebawah ke arah pipi hingga separo wajah. Penyebabnya adalah saraf nomer 7 menempel dengan pembuluh darah, saraf nomer 7 ini adalah saraf pengendali motorik pada wajah, sehingga ketika detak jantung meningkat, maka pembuluh darah akan mengganggu saraf nomer 7 tersebut. Untuk mengatasinya maka saraf nomer 7 ini disekat dengan serabut teflon warna putih.
“Penyakit Hemifacial Spasm ini tidak berbahaya dan tidak mengganggu organ tubuh yang lain, namun secara estetika dan hubungan sosial sangat mengganggu, sehingga memerlukan operasi”: ujar dr Gigih Pramono SpBs, saat jumpa pers, Kamis (19/09/2019), di National Hospital, jl. Bulevard Famili Selatan Surabaya. Beliau juga menambahkan : “Operasi Hemifacial Spasm membutuhkan waktu hanya 1,5 jam saja, dengan tingkat keberhasilan cukup tinggi, 98% langsung sembuh total, sedang yang 2% untuk sembuh total harus menunggu 2 sampai 3 hari setelah operasi, ”
Operasi Bedah otak ini dilaksanakan oleh Tim Kortex Comprehensive Brain and Spine yang telah melakukan operasi sebanyak 3.816 kali. Kasus yang ditangani antara lain Trigeminal Neuragia (nyeri gigi dan separuh wajah), Hemifacial Spasm(wajah merot), Spondilosis Leher (saraf terjepit leher), Spondylosis Pinggang (saraf terjepit pinggang), tumor otak, Stroke, dan lainnya. Layanan Kortex Comprehensive Brain Spine dilakukan oleh tim dokter dengan kompetensi tinggi, berpengalaman, dan berkomitmen untuk kesembuhan pasien. Didukung oleh komunitas Brain & Spine Indonesia yang telah memiliki lebih dari 40.000 anggota dan berkantor di Surabaya dan di Hongkong.
@dai
