SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Semen Indonesia Industri Bangunan (“SIIB”), terhitung sejak 31 Januari 2019 telah resmi mengambilalih PT Holcim Indonesia Tbk (Semen Holcim).
Agung Wiharto, Sekretaris Perusahaan Semen Indonesia mengatakan, untuk menguasai 80,64 persen saham Semen Holcim, Perseroan mengeluarkan dana hingga Rp 12,9 Triliun untuk membeli 6.179.612.820 llembar saham dimana setiap lembar sahamnya bernilai Rp.2.097.
“Pengambilalihan tersebut berlaku sejak 31 Januari 2019 dimana telah dilaksanakan closing pengambilalihan saham Holderfin B.V. yang ditempatkan dan disetor di PT Holcim Indonesia Tbk. Imbas dari pengambilalihan ini menyebabkan perubahan pengendalian terhadap PT Holcim Indonesia Tbk,” ujar Agung Wiharto melalui email yang diterima surabayaonline, Jumat (1/2).
Ditambahkan Agung, tujuan pengambilalihan ini antara lain untuk memperluas jaringan pabrik semen di dalam negeri. Memperluas diversifikasi jenis produk yang ditawarkan, meningkatkan efisiensi, khususnya biaya distribusi dan bahan baku. Memperkuat posisi bisnis ready mix dengan berbagai variasi produk dan solusi, serta Memperkuat sinergi di berbagai bidang untuk meningkatkan efisiensi.
“Perseroan dan/atau SIIB tidak memiliki hubungan afiliasi apapun dengan Holcim Indonesia maupun Holderfin B.V.,” tambah Agung Wiharto. (san)