SURABAYAONLINE.CO, GRESIK -Bupati Dr. Sambari Halim Radianto meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan partai politik untuk menertibkan pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) selama masa kampanye Pemilukada 2020.
“Jangan sampai gambar-gambar ditempel di tembok, di pohon, dan tempat tempat lain yang mengganggu keindahan. Mari kita jaga bersama keindahan kota Gresik ini”, ujar bupati saat rapat koordinasi dan sosialisasi Peraturan KPU RI Nomer 5 tahun 2020 di Ruang Mandala Bakti Praja Kantor Bupati Gresik.
Menurut bupati, pemkab telah mengucurkan anggaran untuk pelaksanaan Pemilukada 2020 sebesar Rp. 84,8 miliar, yang teralokasi ke KPU, Banwaslu dan lain-lain.
“Kami berharap Pemilukada tahun ini bisa lebih sukses, kondusif serta stabilitas keamanan terjaga. Pemilukada kali ini memilih Bupati periode yang ke 9,” ujar Sambari.
Ketua KPU Gresik Ahmad Roni menyampaikan terima kasih kepada Bupati Gresik atas dukungan pendanaan yang sudah beres 100 persen.
“Kalau pada Pemilukada sebelumnya jumlah partisipasi pemilih di Gresik mencapai 70,1 persen, semoga tahun ini bisa melebihi. Korea Selatan juga sukses melaksanakan Pemilu dimasa Pandemi Covid” papar Roni.
Ditambahkan Roni, untuk suksesnya Pemilukada pihaknya menyiapkan 2264 TPS dengan jumlah KPPS sekitar 19 ribu orang.
Jadwal pengumuman DPS 19 sampai 28 September 2020, Pengumuman DPT 9-16 Oktober 2020.
“Ada syarat khusus untuk menjadi anggota KPPS, harus lolos rapid tes. Masa pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupatikami agendakan pada 4 sampai 6 September 2020” katanya. (san)