SURABAYAONLINE.CO – Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menorehkan sejarah baru dengan menyalakan listrik pertama kali di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember. Kawasan ini berada di wilayah konservasi Taman Nasional Meru Betiri, yang selama ini belum tersentuh aliran listrik.
Langkah monumental ini menandai komitmen nyata PLN dalam mewujudkan akses energi berkeadilan bagi seluruh masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil dan kawasan konservasi.
Penyalaan listrik perdana ini merupakan bagian dari program perluasan jaringan listrik PLN yang dilakukan secara bertahap. Tahap pertama telah rampung dan melayani 40 pelanggan melalui pembangunan jaringan tegangan menengah sepanjang 5.023 meter sirkuit (ms) dan jaringan tegangan rendah 150 ms. Kemudian tahap kedua dan ketiga siap melayani hingga 190 pelanggan baru melalui pembangunan tambahan jaringan di wilayah pelosok dan terisolasi.
Warga Dusun Bandealit menyambut gembira momen bersejarah ini.
“Terima kasih kami ucapkan kepada PLN dan Pemkab Jember. Akhirnya kami bisa menikmati listrik setelah bertahun-tahun hidup dalam keterbatasan. Semoga ini membawa kemajuan bagi dusun kami,” ujar Agus, warga setempat.
General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari misi besar PLN untuk mendorong pemerataan akses energi, sekaligus mendorong pembangunan daerah.
“Penyalaan listrik di Bandealit bukan hanya soal menyalakan lampu, tapi membuka pintu bagi pendidikan, pertumbuhan ekonomi lokal, dan kualitas hidup yang lebih baik. Ini adalah bentuk nyata keberpihakan PLN pada masyarakat terpencil dan terpinggirkan,” jelas Ahmad.
Lebih lanjut, PLN menargetkan pada tahun 2025 akan melistriki 125 lokasi baru di daerah-daerah yang belum terjangkau listrik di Jawa Timur, seperti Madura, Situbondo, Kediri, Ponorogo, Jember, hingga Malang.
Hadirnya listrik di kawasan konservasi Meru Betiri menjadi simbol penting bahwa transformasi energi tidak mengenal batas, bahkan hingga ke kawasan hutan dan pegunungan. PLN berkomitmen penuh untuk mewujudkan visi Indonesia Terang, memastikan tidak ada lagi desa yang hidup dalam kegelapan.
