SURABAYAONLINE.CO, Malang – Inovasi Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang kembali menuai apresiasi.
Kali ini datang dari Komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur yang melihat langsung pemanfaatan Anjungan Air Siap Minum (fountain tap) di kawasan publik Kota Malang, Selasa (3/6).
Kunjungan kerja yang dipimpin Ketua Komisi A, Dedi Irwansa, S.Pd, ini menjadi momen penting dalam mendorong air siap minum menjadi bagian dari layanan publik yang layak diadopsi secara nasional.
Dalam audiensi di Balai Kota Malang dan Mall Pelayanan Publik Alun-alun Merdeka, rombongan DPRD Jatim yang didampingi Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin dan Dirut Perumda Tugu Tirta, Priyo Sudibyo, melanjutkan kunjungan ke kawasan heritage Kajoetangan.
Dedi Irwansa menyebut keberadaan fountain tap Tugu Tirta sangat strategis dan layak dijadikan contoh daerah-daerah lain di Indonesia.
“Manfaatnya langsung bisa dirasakan masyarakat, baik warga lokal maupun wisatawan. Ini bisa menjadi percontohan nasional, apalagi jika melihat fungsinya yang sangat vital,” ungkap Dedi.
Dirut Perumda Tugu Tirta, Priyo Sudibyo menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan anjungan air siap minum di 19 titik strategis sebagai bagian dari dukungan terhadap gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2025 di Kota Malang.
“ZAMP Tugu Tirta akan hadir di venue-venue utama seperti Stadion Gajayana, GOR Ken Arok, GOR Bimasakti, hingga Velodrome. Juga di ruang publik seperti Alun-alun Merdeka, Stasiun Kota Baru, dan kawasan heritage,” jelas Priyo.
Program Zona Air Minum Prima (ZAMP) ini diyakini menjadi yang pertama di Indonesia dalam skala dukungan terhadap acara olahraga tingkat provinsi.
Selain meningkatkan akses air minum gratis berkualitas, langkah ini sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat terhadap gaya hidup sehat dan hemat plastik.
Priyo berharap, gerakan air siap minum ini menjadi inspirasi nasional dan mempercepat transformasi layanan air bersih di seluruh Indonesia.(sap)
