SURABAYAONLINE.CO, Malang – Rektor Universitas Negeri Malang (UM), Prof Dr Hariyono MPd, memantau langsung pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025.
Meski ada beberapa peserta tidak hadir, namun pelaksanaan UTBK berjalan nyaman, aman, lancar dan tertib. Belum diketahui secara pasti jumlah maupun alasan peserta tidak mengikuti ujian .
Sesuai aturan yang berlaku, peserta yang tidak hadir dinyatakan gugur dalam proses seleksi. Rektor menekankan pentingnya integritas dalam pelaksanaan ujian.
Tahun ini, jumlah peserta yang mengikuti UTBK di UM sebagai lokasi ujian mencapai 14.826 orang.
Kegiatan berlangsung di dua lokasi utama, yaitu Laboratorium Gedung Kuliah Bersama A20 Lantai 8 dan Laboratorium FMIPA Gedung B24.
“Alhamdulillah, panitia bekerja sangat baik. Kami ingin memastikan seluruh peserta, termasuk saudara-saudara yang berkebutuhan khusus, mendapatkan layanan terbaik,” ujar Hariyono. Sambil menambahkan UM juga menyediakan layanan pendampingan khusus.
Hariyono mengingatkan layanan yang ramah tidak boleh menghilangkan kepekaan dan ketegasan terhadap potensi kecurangan.
“Sampai saat ini belum ditemukan indikasi kecurangan dari peserta,” tuturnya.
Saat monev, rektor didampingi jajaran pimpinan universitas antara lain, Wakil Rektor I Ibrahim Bafadal, Wakil Rektor II Puji Handayati, Direktur Pendidikan Suyono, serta Koordinator Pelaksana UTBK SNBT UM sekaligus Kasubdit Seleksi Rizky Firmansyah.
Wakil Rektor I UM, Ibrahim Bafadal, menyampaikan segala aspek teknis dan non-teknis telah dipersiapkan secara menyeluruh.
Mulai dari koordinasi antar bidang seperti teknologi informasi, layanan kelistrikan, pengawas, teknisi, hingga keamanan kampus.
“Kami memastikan seluruh elemen siap memberikan dukungan penuh demi kelancaran ujian,” papar Ibrahim.
Sebagai bentuk kenyamanan tambahan, UM juga menyediakan fasilitas air minum gratis (airum) bagi seluruh peserta UTBK.
Untuk pelaksanaan UTBK tahun ini, UM mengoperasikan 64 laboratorium komputer yang tersebar di berbagai fakultas.
Fasilitas ini dirancang agar mampu melayani peserta dalam jumlah besar dengan efisiensi dan kenyamanan maksimal.
Bagi peserta difabel, panitia telah menyediakan skema khusus agar mereka dapat mengikuti ujian dengan baik.
Dengan berbagai upaya tersebut, UM menunjukkan komitmen untuk menyelenggarakan UTBK SNBT 2025 yang profesional, inklusif, dan menjunjung tinggi keadilan. (Sap)