SURABAYAONLINE.CO, Surabaya – Sebanyak 492 atlet Taekwondo se Indonesia, berlaga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Taekwondo Cadet dan Junior atau U-13 dan U-16, di GOR Futsal Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Rabu (4/12/2024).
Event yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI), bersama Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) ini, berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 4-6 Desember 2024.
Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi, di Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenpora RI, Dr. Muhammad Aziz Arianto mengatakan, kejuaraan ini digelar bertujuan untuk persiapan dan seleksi atlet muda berbakat yang akan mewakili Indonesia di Kejuaraan Dunia Taekwondo Cadet yang akan berlangsung pada Mei 2025 di Fujairah, Uni Emirat Arab.
“Event ini digelar juga bertujuan untuk mengasah kemampuan atlet-atlet muda Indonesia sekaligus menjadi wadah seleksi nasional yang ketat untuk memastikan hanya talenta terbaik yang akan mewakili Merah Putih di ajang Internasional,” ujarnya, usai pembukaan di GOR Futsal UNESA Surabaya.
Pihaknya pun optimis terhadap para atlet Indonesia akan mampu meraih prestasi tingkat internasional, jika konsisten berlatih sejak dini.
“Saya optimis dalam 8 hingga 10 tahun ke depan, atlet Indonesia akan mampu meraih prestasi tingkat internasional, itu jika mereka mulai berlatih sejak usia 16 tahun. Pada tahun 2032, mereka sudah siap berkompetisi di Olimpiade,” katanya.
Sementara, Staf Khusus Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Mayor Jenderal TNI (Mar) Supriyono menyampaikan harapan besar terhadap kejuaraan cadet dan junior yang diselenggarakan oleh PBTI ini.
“Kami dan Kemenpora akan terus konsisten dalam menjaring atlet muda berbakat, demi masa depan olahraga taekwondo Indonesia. Pesan dari Ketua Umum kepada seluruh penyelenggara dan wasit adalah untuk melaksanakan kejuaraan ini dengan penuh tanggung jawab dan memastikan bahwa yang menjadi juara benar-benar layak meraihnya,” tegasnya.
Kepala Bidang Prestasi PBTI, Pino Indra menambahkan, para atlet yang lolos seleksi di event ini nantinya akan mengikuti rangkaian seleksi lanjutan, yang mencakup tes kesehatan, tes fisik, dan tes psikologi, yang dilakukan untuk memastikan hanya atlet terbaik yang akan mewakili Indonesia di ajang-ajang Internasional. (ega)