SURABAYAONLINE.CO. Malang – Perayaan HUT ke 51 PDI Perjuangan di Kota Malang dirayakan sederhana, Rabu (10/1) malam.
Ditandai dengan pemotongan tumpeng, acara yang digelar di tengah-tengah warga RW 13 Kelurahan Madyopuro ini terkesan familier penuh kekeluargaan.
Balai RW 13 Kelurahan Madyopuro Kecamatan Kedungkandang disulap bagaikan Hall ini membuat suasana ajrab dan nyaman.
Warga menyambut antusias peringatan HUT KE 51 PDI Perjuangan kali ini. Meski sederhana, acara berhasil menyuguhkan suasana meriah.
Selain beramah tamah, dalam kesempatan itu, Ketua DPP PDI Perjuangan, Dr Ahmad Basarah dan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang, I Made Riandiana Kartika mendapat penghargaan sebagai warga kehirmatan RW 13 Kelurahan Madyopuro.
Menurut Akhmad Basarah, HUT PDI Perjuangan tahun ini sesuai instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri seluruh anggota DPR RI, DPRD Propinsi, Kabupaten Kota , seluruh kepala daerah dan menteri menteri dari PDIP Perjuangan diwajibkan menggelar di dusun – dusun atau di RW – RW.
“Hal ini berlaku di seluruh wilayah negara kesatuan Indonesia,” ungkap Basarah
Lebih lanjut Basarah mengatakan, hikmah peringatan 51 tahun PDI Perjuangan bersama rakyat untuk merefleksikan cara PDI Perjuangan dalam memperingati hari lahirnya untuk tertawa dan menangis bersama dengan rakyat.
“Inilah tema besar hari ulang tahun PDI Perjuangan yang mengambil tajuk Satyam Eva Jayate bahwa kebenaranlah yang pasti akan menang,” tegas Basarah
Sementara Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang, I Made Riandiana Kartika, juga menegaskan kerja sama antara partai dan warga selalu dilakukan dengan kekompakan.
“HUT PDI Perjuangan Rakyat tahun ini menjadi momentum untuk menguatkan ikatan antara partai dan warga,” ujar Made dalam sambutannya.
Dalam acara ini, dihibur dangdut organ tunggal, seni budaya lokal Bantengan, tebakan berhadiah seputar PDI Perjuangan, serta bazar makanan dan minuman khas seperti Bakso, Tahu Campur, Angsle dan beragam makanan lainnya.
