SURABAYAONLINE.CO – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menilai ada potensi pasar yang besar yang harus bisa dimanfaatkan oleh Jawa Timur. Yaitu peluang ekspor daging ayam potong untuk suplai makanan selama musim haji tahun 2023.
Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa saat ia melakukan kunjungan kerja ke Riyadh dan Jeddah beberapa waktu yang lalu, ia bertemu importir yang menginginkan adanya suplai ayam potong halal dari Jawa Timur.
“Saya menyampaikan ini ada peluang besar untuk bisa mengirim daging ayam potong terutama pada saat musim haji karena saya sudah bertemu importir nya yang selama ini banyak mengimpor produk UKM – IKM Jawa Timur,” kata Gubernur Khofifah pada gelaran evaluasi ahir tahun dan anugerah kinerja tahun 2022 MUI Jatim di Hotel Bumi Surabaya, Rabu (28/12).
Ia berharap peluang tersebut dapat dijadikan plan of action dari MUI Jatim untuk tahun 2023. Ia mengajak MUI Jatim untuk bisa mendorong dan memfasilitasi para produsen daging ayam potong untuk bisa mendapatkan sertifikasi halal dari pemerintah Saudi.
Hal itu tentu juga akan didukung oleh BPJPH dan LPPOM pusat. “Mudah-mudahan nanti bersama MUI ini kita bisa melakukan pelapisan dari BPJPH maupun lppom MUI untuk bisa memastikan bahwa proses perizinan untuk sertifikasi halal dari daging ayam potong Itu bisa kita dapatkan,” harapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pada Januari 2023 mendatang akan ada banyak bussines trip yang dilakukan dari beberapa negera ke Jawa Timur. Dikatakannya bulan Januari saja ada sekitar empat kelompok yang memastikan akan melakukan bussines trip ke Jawa Timur.
Karena menurutnya seorang pengusaha dan investor harus benar-benar yakin terhadap produk-produk yang akan mereka beli.
Caranya dengan melihat secara langsung produk – produk tertentu. Oleh karena itu, para investor dari beberapa negara itu akan melakukan kunjungan ke Jawa Timur guna melihat langsung produk-produknya.
“Mereka ingin pastikan termasuk mereka akan rencana investasi dan itu mereka harus ke Jawa Timur, insyaallah bisnis trip di bulan Januari ini ada banyak,” pungkasnya.