SURABAYAONLINE.CO GRESIK – Pak Qosim akan memperjuangkan pembangunan fly over atau underpass, untuk mengurai kemacetan di sekitar Manyar Tugu.
Hal itu disampaikan Pak Qosim, menjawab keluhan Ubed warga Bungah saat dialog gayeng silaturahmi dan kopdar di Kafe Mojopahit, Bungah, Jumat (16/10) malam.
Ubed mengaku, dirinya setiap hari ketemu macet di kawasan Manyar Tugu. Untuk itu, ia meminta agar di sekitar Tugu Manyar diberi jalan khusus supaya tidak macet.
“Karena Manyar Tugu termasuk jalan nasional, tolong kalau Pak Qosim terpilih dan bertemu orang pusa, bisa menyampaikan keluhan kami agar bisa dibuatkan underpas atau flyover,” kata Ubed.
Melalui rilis yang diterima SurabayaOnline, Sabtu pagi, Pak Qosim
menjelaskan jalan di depan Tugu Manyar merupakan jalan nasional. Sehingga pemerintah daerah tidak boleh asal membangun, namun dirinya akan memperjuangkan aspirasi warga.
“Kami memang setuju kalau di sana dibuat underpas atau flyover. Itu tentu akan kami perjuangkan,” jelasnya.
Suparlan, warga Kecamatan Bungah mengaku, setelah mendengar program-program Qosim-Alif dirinyua semakin yakin pasangan ini mampu membuat Gresik akan semakin lebih baik lagi.
“Saya tadi mendengar yang disampaikan Pak Qosim. Mulai infrastruktur, UMKM, pertanian hingga program kesehatan. Semuanya sangat komprehensif,” ujar Suparlan.
Ia berharap agar QA bisa meraih kemenangan pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang. Dirinya mengaku, hanya bisa mendoakan QA menang sehingga program-program yang disampaikan bisa diwujudkan.
Pada kegiatan silaturahmi dan Kopdar ini, Faizin, pengelola Kafe Mojopahit, memberikan hadiah kopi dan kaos kepada Pak Qosim.
“Kami berikan kaos dan kopi ini sebagai kenang-kenangan, agar beliau selalu memberikan perhatian pada UMKM,” tutur Faizin, pengelola Kafe Mojopahit. (san)