SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Menghadapi era new normal, Wakil Ketua DPRD Gresik dr H Asluchul Alif Maslichan melihat langsung kesiapan kawasan wisata Setigi Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah.
dr Alif bersama Kades Sekapuk Abdul Halim serta Pemdes dan tim Satgas Covid-19 berkeliling ke berbagai wahana wisata di Setigi. Menurutnha, Setigi dengan konsep new normal ini benar-benar mematuhi anjuran pemerintah menerapkan protokol kebersihan dan kesehatan yang ketat.
“Protokol kesehatannya ketat, sebelum masuk ada banner besar dengan tulisan pengunjung wajib memakai masker, dicek suhu tubuhnya, dan harus cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir,” ungkap Dirut Rumah Sakit Fathma Medika (RSFM) Desa Sembayat Kecamatan Manyar.
Santri kesayangan ulama besar KH Agoes Ali Mashuri (Gus Ali) Tulangan Sidoarjo ini menandaskan, keberadaan wisata Setigi ternyata tak hanya menawarkan keindahan semata, namun juga membangkitkan kembali roda perekonomian yang sempat mati suri akibat pandemi Covid-19.
“Warga desa setempat bisa kembali berjualan di area Setigi. Baik itu warkop, warung makanan, kaos ataupun souvenir lainnya,” ujar Ketua DPC Partai Gerindra ini.
Kades Sekapuk Abdul Halim menyampaikan terima kasih atas apresiasi dan dukungan penuh dari DPRD Gresik terkait wisata Setigi. Diakuinya tanpa dukungan dari pemerintah, DPRD dan masyarakat, pihaknya tentu kesulitan untuk bangkit lagi setelah dua bulan ditutup akibat pandemi.
“Bismillah, kita wajib tetap semangat dalam New Normal untuk berubah dengan pola baru. Saatnya kita gerakkan segala kekuatan kegotongroyongan untuk wujudkan kampung tangguh, wisata tangguh di seluruh wilayah Desa Sekapuk,” tegas Abdul Halim yang dijuluki Begawan Setigi. (san)