SURABAYAONLINE.CO, JEMBER – Pemilihan kades serentak di kabupaten jember menyisakan kisah yang pedih bagi seorang Mulyono yang berprofesi sebagai tukang cukur di daerah Balung Lor.
Semangat Mulyono kandas mengikuti bursa calon Kepala Desa Balung Lor Kabupaten Jember, disebabkan tidak miliki uang sumbangan sebesar Rp 5 juta Rupiah.
Mulyono mengatakan “Apakah orang Miskin dilarang Nyalon Kades, Saya rasakan Hak Politik saya di berangus, Saya tetap ingin meminta Keadilan terhadap Kandas-nya gagal nyalon Kades, maka dari itu saya melaporkan kepada pihak pihak terkait seperti kepolisian dan Saya juga minta kasus saya di atensi oleh DPD GNPK Jember”. ungkapnya.
Kasus Mulyono ini kemudian mendapat atensi penuh oleh DPD GNPK Jember, dan siap mengawal Kasus ini sampai tuntas, karena menurut Ketua DPD GNPK Jember Rizky Putra Yudhapradana SH, “Kasus Mulyono ini sudah kami terima, dan atas itu DPD GNPK Jember akan mengawal kasus ini, dan sudah berkoordinasi dengan Polres Jember untuk serius terhadap laporan saudara Mulyono ke Polres. (*)