SURABAYAONLINE.CO – BLITAR, Seorang pemuda tanpa sebab mengamuk di Kantor Desa Kalitengah, Kec. Panggungrejo, Kab. Blitar, sambil mengacung-acungkan sebilah sabit kearah pengunjung kantor desa, termasuk aparat Desa yang berusaha melerai ulah Junaidi, peristiwa itu terjadi Selasa (6/8) pagi dimana kantor Desa dalam kondisi ramai dalam pelayanan, akibatnya pemuda yang bernama Junaidi Sahara (27), ini di amankan warga sekitar Kantor desa setempat.
Dari keterangan yang dihimpun surabayapagionline.co, bahwa Junaidi diketahui sedang dalam keadaan mabuk, saat mengobrak-abrik balai desa, karena situasi yang sedang ramai, ada warga yang kebetulan Purnawirawan TNI, datang dan melerai, namun pemuda yang berbadan kekar dan dipenuhi Tato ini tidak menyerah, bahkan melakukan perlawanan, akibatnya, Solikin (52) Purnawirawan TNI jatuh dan pingsan. Melihat jatuhnya Solikin, spontan warga ramai-ramai mengeroyok tersangka, dan membawa ke kantor Polsek Panggungrejo, dengan kondisi Babak belur.” kata Kasubaghumas Polres Blitar Iptu Moh.Burhan SH kepada wartawan.
Karena kondisi Junaidi yang babak belur oleh perangkat desa dan petugas Polsek Panggungrejo, Junaidi yang merupakan warga Dusun Bejirejo Rt.02/Rw.01 Ds. Kalitengah ini di bawa ke Puskesmas Panggungrejo untuk perawatan.
Menurut keterangan para saksi, kedatangan pemuda kelahiran Pontianak ini. semula mencari Kepala Desa dengan kondisi sempoyongan, oleh perangkat desa dijawab bahwa Pak Kades belum datang, dan tanpa sebab langsung Junaidi marah kepada perangkat desa tersebut dan masyarakat yang ada di kantor desa, sambil menggebrak meja kantor yang dilapisi kaca hancur berantakan, dengan mengacungkan sebilah sabit, serta berteriak-teriak mencari Kepala Desa.
“Mendengar ribut-ribut di kantor desa. Pak Solikin yang rumahnya tidak jauh dari kantor desa, datang untuk mengetahui apa yang terjadi, dan langsung melerai, setelah melihat Junaidi ngamuk, sambil mengacungkan aritnya.” tambah Iptu Burhan.
Ternyata dalam pemeriksaan polisi terhadap Junaidi, Polisi menemukan ribuan Pil Koplo dalam kemasan kantong plastik dari saku Junaidi.
“Kini pelaku masih dalam perawatan, dari sakunya kita temukan Pil koplo yang dikemas dalam kantong Plastik. Selain menyita Pil Koplo tersebut, anggota Polsek Panggungrejo menyita senjata tajam berupa sabit dengan gagang kayu, selanjutnya guna pemeriksaan secara mendalam junaidi akan di bawa ke Polres.” Pungkas Iptu Burhan yang mendampingi Kapolres AKBP. Anisullah M.Ridho.
Masih dalam keterangan Iptu Burhanudin, bahwa dalam pemeriksaan polisi, pelaku mengaku usai menelan pil koplo jenis double-L. Selain itu, dari kantong celana pelaku, polisi menemukan 560 butir pil double-L dan 1.040 butir pil bertulis DMP warna kuning.
“Kami juga mengamankan satu buah pisau, dua buah sabit, sebuah tas, dan sepeda motor yang digunakan oleh pelaku,” katanya.(ari)