SURABAYAONLINE.CO – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polresta Sidoarjo bersama jajaran Polsek melaksanakan Operasi Penegakkan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin). Operasi yang digelar oleh Bidang Propam Polda Jawa Timur ini dilangsungkan usai apel pagi di Markas Komando Polresta Sidoarjo, pada Senin (30/6/2025).
Seluruh personel Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Polresta Sidoarjo turut mengikuti rangkaian kegiatan Gaktibplin. Kegiatan ini mencakup pengecekan sikap tampang, kelengkapan identitas diri, pemeriksaan alat komunikasi, hingga tes urine anggota.
Pelaksanaan Operasi Gaktibplin ini menjadi bagian dari upaya pembinaan internal institusi Polri, untuk memastikan seluruh personel menjalankan tugas dengan disiplin tinggi dan tata tertib yang sesuai dengan aturan. Terlebih, kegiatan ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang mengangkat tema “Polri untuk Masyarakat”.
“Ops Gaktibplin merupakan bagian dari program pimpinan Polri. Tujuannya untuk memastikan anggota memiliki sikap dan tampilan profesional, bebas dari pelanggaran, dan siap melayani masyarakat dengan optimal,” ujar Kompol Ridwan Radja Borut, Kaur Binplin Subbid Provos Bid Propam Polda Jatim.
Dalam kegiatan tersebut, personel Propam secara teliti melakukan pemeriksaan atribut seragam, kebersihan pribadi, dan identitas diri anggota. Tak hanya itu, tes urine acak juga dilakukan untuk memastikan tidak ada anggota yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika.
“Kami ingin memastikan anggota Polri dan ASN yang berdinas di Polresta Sidoarjo bersih secara penampilan maupun perilaku. Ini penting untuk menjaga citra dan kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” imbuh Kompol Ridwan.
Menurutnya, pelaksanaan Gaktibplin akan dilakukan secara rutin dan mendadak, tidak hanya di Polda, tetapi juga di seluruh Polres dan Polsek jajaran Jawa Timur.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Fadil Zikri, melalui jajarannya, menyambut baik pelaksanaan Operasi Gaktibplin ini sebagai bagian penting dalam membangun budaya kerja yang disiplin, tertib, dan profesional di tubuh Polri.
Dengan pengawasan dari Propam Polda Jatim, diharapkan seluruh anggota Polri dan ASN lebih waspada serta meningkatkan integritas dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Kami mendukung penuh kegiatan Gaktibplin sebagai langkah evaluasi dan pembinaan. Ini menjadi pengingat bagi seluruh personel agar selalu menjunjung tinggi etika dan disiplin dalam bertugas,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Lebih dari sekadar pemeriksaan penampilan fisik dan administrasi, Operasi Gaktibplin juga bertujuan membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya moralitas, integritas, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata bahwa Polri tidak hanya menegakkan hukum di tengah masyarakat, tetapi juga berkomitmen melakukan pembenahan dan pengawasan di internal organisasinya sendiri.
Bidang Propam Polda Jatim menegaskan akan melanjutkan program ini secara rutin ke seluruh wilayah hukum Jawa Timur. Operasi dilakukan secara acak, menyasar unit-unit kerja yang memiliki kontak langsung dengan masyarakat, agar dapat terus meningkatkan standar pelayanan publik yang bersih dan berintegritas.
“Gaktibplin ini bukan untuk mencari kesalahan, tapi sebagai bentuk pengawasan dan pembinaan agar seluruh personel tetap berada dalam jalur kedinasan yang benar,” tutup Kompol Ridwan.
Operasi Gaktibplin di Polresta Sidoarjo menjadi langkah penting dalam mewujudkan semangat Polri Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan). Disiplin internal merupakan fondasi utama untuk membangun kepercayaan publik yang lebih kuat.
Dengan dilaksanakannya operasi ini, diharapkan setiap personel Polri dan ASN Polresta Sidoarjo senantiasa siap secara moral dan fisik dalam melaksanakan tugas dan mengayomi masyarakat, terutama menjelang Hari Bhayangkara ke-79. (Rino)