SURABAYAONLINE.CO, Jakarta – UMKM di tahun 2023 ini akan dimanjakan dengan pemberian kredit dari pemerintah. Kredit Usaha Rakyat (KUR) akan diguyurkan dengan nilai yang lumayan besar.
Pemerintah akan mengalokasikan KUR bagi UMKM senilai Rp 450 triliun pada 2023. Jumlah KUR tahun ini meningkat 20 persen dibandingkan alokasi tahun lalu senilai Rp 373 triliun.
Hal ini diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Menurutnya, pemerintah akan terus mendukung pertumbuhan UMKM, terutama dari aspek pembiayaan.
“Pemerintah juga mendukung program pembinaan dan pengembangan yang dilakukan berbagai pihak untuk memperkuat pemberdayaan UMKM agar semakin naik kelas dan meningkat daya saingnya di era transformasi digital,” ujar Airlangga.
Sementara itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, di tengah tantangan resesi tahun ini, UMKM menjadi penopang ekonomi dengan kontribusi yang besar dan penyerapan tenaga kerja yang tinggi.
“Oleh karena itu, pengembangan UMKM perlu menjadi fokus tahun ini untuk menjadi bekal pertumbuhan ekonomi di tengah perlambatan ekonomi global,” katanya.
Menurut dia, program pembinaan dan pengembangan yang dilakukan pihak swasta, juga menjadi salah satu contoh sukses kemitraan kolaboratif dalam rangka penguatan UMKM.
“Kadin juga menguatkan UMKM melalui bentuk kemitraan yang inklusif untuk UMKM. Ini gerakan yang diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Oktober lalu untuk menaikkan kelas UMKM,” ujarnya.(*)