SURABAYAONLINE.CO – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, menerima kunjungan dari Brunei Darussalam Indonesia Friendship Association (BRUDIFA) di Gedung Workshop Industri Kecil Menengah (IKM), Desa Kedensari, Kecamatan Tanggulangin. Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kerja sama ekonomi serta membuka peluang ekspor bagi produk unggulan UMKM Sidoarjo, khususnya industri tas kulit Tanggulangin.
Dalam kunjungannya, Bunda Mimik, sapaan akrabnya, berkeliling mengunjungi berbagai booth UMKM yang memamerkan produk lokal. Salah satu momen menarik adalah saat dirinya turut serta dalam sesi siaran langsung (live) di TikTok milik salah satu pelaku usaha.
Tindakan ini menunjukkan dukungan penuh Pemkab Sidoarjo terhadap pemasaran digital yang kini menjadi strategi efektif dalam meningkatkan daya saing UMKM.
Mimik menegaskan bahwa industri tas kulit di Tanggulangin saat ini tengah berusaha bangkit setelah terdampak pandemi COVID-19. Ia menegaskan komitmennya untuk terus mendorong UMKM Sidoarjo agar semakin maju dan mampu menembus pasar internasional.
“Kami sangat mengapresiasi kehadiran BRUDIFA di Sidoarjo. Harapannya, kunjungan ini bisa membuka peluang kerja sama yang lebih erat antara Sidoarjo dan Brunei Darussalam, khususnya dalam pengembangan industri UMKM,” ujar Mimik.
Kunjungan BRUDIFA ini diharapkan dapat menjadi jembatan bagi UMKM Sidoarjo untuk memperluas pasar ekspor ke Brunei Darussalam dan negara lainnya. Dengan meningkatnya minat pasar luar negeri terhadap produk kreatif dan kerajinan tangan Sidoarjo, peluang ekspor semakin terbuka lebar.
Sebagai salah satu sentra industri kreatif, Tanggulangin memiliki potensi besar dalam industri tas kulit, sepatu, dan produk fashion berbasis kulit. Dengan dukungan pemasaran digital dan kerja sama internasional, industri UMKM di Sidoarjo semakin siap untuk bersaing di kancah global. (Rino)
