SURABAYAONLINE.CO | Sumenep – Bupati Sumenep Achmad Fauzi meninjau langsung penyaluran bantuan pupuk gratis non subsidi di Kecamatan Lenteng, Sumenep, Madura, Sabtu (3/12).
“Kami ingin mengetahui secara langsung penyaluran pupuk gratis tersampaikan dengan baik kepada petani. Alhamdulillah sesuai harapan,” katanya.
Pendistribusian pupuk gratis kepada petani di Kecamatan Lenteng itu merupakan tahap pertama dengan total di 5 Kecamatan Kemiskinan Ekstrim sebanyak 47 ton.
Lima Kecamatan itu yakni Lenteng, Arjasa, Batang-Batang, Pragaan, dan Sapeken. Semua desa di Kecamatan Ekstrim dapat kecuali sapeken yang tidak bisa 5. Namun, hanya 3 desa karena 2 desa belum masuk database di Simluhtan Kelompoknya.
Dan bantuan pupuk gratis itu tidak hanya akan dilakukan di Kecamatan Lenteng. Melainkan seluruh Kecamatan di Sumenep juga mendapatkan, namun secara bertahap. Paling tidak, kata Fauzi, wilayah tercatat kemiskinan ekstrim disalurkan lebih awal.
“Intinya Tahap I ini untuk Desa yang berada dalam Kecamatan masuk Kemiskinan Ekstrim 47 Ton. Tahap 2, semua Kecamatan 62,5 ton,” terangnya
Total bantuan pupuk gratis ini kurang lebih 109,5 ton yang akan disebarkan disamping ke wilayah yang tercatat kemiskinan ekstrim dan juga untuk seluruh kecamatan. Tentunya tidak semua kelompok tani akan mendapatkan karena keterbatasan anggaran.
“Artinya, tidak semua Poktan maupun KWT mendapat bantuan pupuk gratis. Bagi kelompok tani yang belum mendapatkan saat ini, tahun depan akan mendapatkan. Begitupun sebaliknya,” jelasnya
Fauzi menjelaskan, bantuan pupuk gratis ini sebagai upaya mendorong pertumbuhan di sektor pertanian serta mendukung ketahanan pangan sebagaimana instruksi Presiden RI Jokowi Dodo.
Diharapkan, dengan bantuan program ini pupuk dapat dipergunakan dengan baik oleh petani dalam mendongkrak perekonomian di sektor pertanian.
Ketika perekonomian di sektor pertanian bagus, lanjutnya, dipastikan masyarakat sejahtera dan meningkatkan ketahanan pangan di Sumenep. (Upek)