SURABAYAONLINE.CO – Toyota Avanza belum selesai begitu saja, kini muncul kabar generasi barunya bakal menggunakan teknologi hybrid bernama e:smart. Sebelum dipakai Avanza, teknologi yang dikembangkan Daihatsu ini awalnya bakal dipakai di Rocky dan juga Toyota Raize.
Rocky hybrid dan Raize hybrid sudah dijanjikan Daihatsu dan Toyota meluncur di Jepang pada November. Uniknya e:smart menggunakan mesin WA-VE 3-silinder 1.200 cc yang juga dipakai di mesin Rocky-Raize di Indonesia, jadi ada kemungkinan diterapkan juga di Tanah Air.
Bukan hanya itu, gosipnya teknologi ini akan diterapkan pada model lain. Autoindustriya pada Senin (25/10) mengatakan, berdasarkan sumber Toyota yang mereka dapat, bahwa e:smart akan dipasang di Avanza dan juga Vios.
Teknologi e:smart kadarnya lebih ringan dibanding sistem hybrid yang dikembangkan sendiri oleh Toyota, misalnya pada Prius atau Corolla Cross. Teknologi e:smart seperti penyedia bantuan untuk mesin konvensional, perannya tidak mengambil alih semuanya.
Penerapan e:smart pada Avanza dan Vios juga membedakannya dari pengembangan hybrid untuk Innova dan Fortuner. Toyota sudah menyatakan Innova Hybrid akan diproduksi di Indonesia pada 2022.
Bisa jadi generasi baru Vios bakal menggunakan platform Daihatsu untuk memudahkan aplikasi e:smart. Sebelumnya Autoindustriya juga berspekulasi Vios bakal memakai platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA) yang itu berarti sama seperti Rocky-Raize dan Xenia-Avanza.
Selain menyoroti Avanza Hybrid, poin penting juga bisa dilihat pada Vios Hybrid. Vios adalah salah satu mobil yang diproduksi Toyota di Indonesia, jika mobil ini menggunakan teknologi hybrid milik Daihatsu berarti ada pergeseran fundamental.
(Nug)