SURABAYAONLINE.CO-Upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 di wilayah kota Blitar terus di lakukan Polres Blitar Kota guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dengan pola yang baru Kapolres Blitar Kota AKBP.Leonard M Sinambela memaksimalkan kinerja tim sesuai dengan Instruksi Kapolda Jawa Timur Irjen.Pol.M Fadil Imran dengan pola POP (Problem Oriented Policing) dengan menerapkan 3 T (Testing, Tracing dan Treatment) secara masif. Hal tersebut semata-mata guna menurunkan angka penyebaran Covid-19 di Jawa Timur, khususnya di wilayah hukum Polres Blitar Kota.
Untuk itulah Kapolres Blitar Kota membentuk tim POP untuk mengimplematasikan instruksi dari Kapolda Jatim.
Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M. Sinambela, SH, SIK, MH memaparkan tentang 3T dalam hal ini, Testing adalah menginisiasi kegiatan partisipasi masyarakat, seperti kegiatan di kampung tangguh yang sudah berlangsung, Tracing adalah melacak kontak erat pasien Covid-19 sedangkan Treatment adalah upaya pengobatan kepada pasien Covid-19.
Dalam hal tersebut tim POP Polres Blitar Kota langsung lakukan upaya kuratif dengan cara menyambangi dan memberikan suplemen vitamin maupun obat herbal serta memberikan paket sembako kepada pasien yang positif Covid-19 di wilayah hukum Polres Blitar Kota pada Senin (20/7) 2020. D iantaranya klaster Rembang Kota Blitar, yang terdiri dari dua keluarga yang menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 di Desa Slemanan Kecamatan Udanawu yang sedang dirawat di RS Medika Kanigoro, pasien Covid-19 warga Lingkungan Ngegong Kelurahan Gedog Kota Blitar, dan pasien Covid-19 warga Desa Modangan Kecamatan Nglegok yang dirawat di RS Mardi Waluyo Blitar.
“Hari ini rekan-rekan Bhabinkamtibmas dan tim POP memberikan bantuan berupa vitamin dan obat herbal serta memberikan paket sembako kepada pasien positif Covid-19 yang dirawat di rumah sakit maupun yang menjalankan isolasi mandiri.” Kata AKBP.Leonard ketika ikut berikan sumbangan bersama Walkot.Blitar Santoso.(Ari)
