SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gresik yang rencananya digelar Desember 2020, tampaknya bakal meriah. Pasalnya, ada pasangan yang sudah terang terangan memastikan diri untuk maju bareng.
Ketua DPRD Gresik Fnadi Ahmad Yani alias Gus Yani dan Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nurhamim atau Anha telah mendapat sukungan DPD Partai Golkar untuk maju dalam Pilbup mendatang. Kepastian itu, didapat dari hasil Rapat Pleno Diperluas DPD Partai Golkar Gresik, di Sekretariat DPD Golkar Jl Panglima Sudirman Gresik, Sabtu (30/5).
Ketua Fraksi Golkar DPRD Gresik, , Wongso Negoro mengatakan rapat pleno diperluas adalah forum musyawarah resmi Partai Golkar yang melibatkan semua pengurus mulai dari tingkat ranting, kecamatan hingga kabupaten.
“Alhamdulillah telah disepakati Gus Yani dan Anha diusulkan melalui DPD Partai Golkar Provinsi Jatim, untuk maju sebagai bupati dan wabup dalam Pilkada Gresik 2020”, ujar Wongso.
Anha yang juga Ketua DPD Partai Golkar Gresik mengatakan, rapat pleno tersebut dilaksanakan guna merespon situasi yang sedang berkembang. Apalagi setelah dirinya melalukan silaturahmi ke masyarakat, termasuk ke kiai-kiai sepuh di Gresik ada semangat perubahan yang diinginkan di Gresik.
“Masukan dari masyarakat khususnya dari kiai-kiai se-Gresik, tentunya menjadi poin penting bagi kami untuk menata Gresik ke depan”, ujar Anha.
Sementara itu, Gus Yani yang hadir dalam rapat pleno diperluas Partai Golkar menjelaskan, dirinya memang diperintah oleh DPP PKB untuk membangun komunikasi dengan partai-partai.
Komunikasi yang intens dan baik dengan partai-partai, kata kader potensial PKB ini, sangat dibutuhkan agar tercipta visi dan misi untuk melakukan perubahan di Gresik menuju tatanan yang lebih baik.
“Alhamdulillah hari ini, kita sudah ada kesepahaman dengan Partai Golkar. Saya yakin masyarakat sudah rindu akan perubahan yang lebih baik”, pungkas Gus Yani, yang juga Bendahara Ansor Jawa Timur. (san)