SURABAYAONLINE.CO, Sumenep — Idul Adha diperingati sebagai perwujudan tentang makna keikhlasan, kesabaran, pengorbanan dan kepatuhan pada perintah Allah SWT . Dalam rangka menteladani hal tersebut, Pemuda karang Anom (PKA), desa Bataal, Kecamatan Ganding, berkurban dua ekor kambing.
Ketua PKA, Zainullah, menyampaikan bahwa hewan kurban tersebut diperoleh secara swadaya dan sumbangan dari donatur.
“Ada donatur yang mempercayakan hewan kurban kepada kami, selebihnya kami, anggota, mengumpulkan secara swadaya” Paparnya.
Setelah melakukan shalat Idul Adha, seluruh anggota dan pengurus PKA bersama warga sekitar melakukan proses pemotongan hewan tersebut. Yang dalam hal ini dipimpin langsung Oleh K. Marzuqi, selaku pembina PKA sekaligus dewan masyaikh PP. Karang Anom. Setelahnya, mereka membagi-bagikan kepada warga sekitar. Terutama mereka yang kurang beruntung secara ekonomi.
Kegiatan ini disambut positif oleh segenap warga dan tokoh masyarakat setempat. Tak terkecuali K. Abdullah Abbad, beliau selaku Pengasuh PP. Karang Anom menyampaikan bahwa sangat apresiatif terhadap kegiatan yang mulia ini.
“Ini kegiatan yang bagus. Selain sebagai bentuk meneladani nilai-nilai yang terkadung di dalamnya, kegiatan ini juga berguna sebagai media proses pendewasaan para pemuda ini” Tuturnya
Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap tahunnya.
“Sebisa mungkin, dan selama pemuda ini masih semangat dan solid, kegiatan ini akan diadakan setiap tahun. Semoga Allah mengidzinkan” Imbuhnya
Para masyarakat juga sangat antusias tatkala para pemuda ini membagi-bagikan potongan daging kurban tersebut.
“Senang sekali, mas. Harga daging sekarang mahal. Kami untuk membelinya cukup susah” Ungkap Azkiyah, salah satu penerima daging Kurban tersebut.
“Ya, semoga bagi yang berkurban diterima pahalanya. Juga buat pemuda (PKA.red) semoga dinilai ibadah dan bisa menjadi contoh bagi pemuda yang lain” Pungkasnya.
Acara pemotongan hewan kurban ini ditutup dengan doa bersama. Setelahnya, anggota dan pengurus PKA membersihkan sisa-sisa kotoran dan peralatan yang digunakan untuk memotong hewan kurban tersebut. (ROFIQI AHMAD)