SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Calon Bupati Moch Qosim mengajak warga mempraktikkan politik santun dan beretika selama masa kampanye Pilbup Gresik 2020.
“Jangan ikut-ikutan pihak yang suka menebar hoax dan fitnah, mari kampanye dengan santun, beretika dan rasional,” kata Pak Qosim saat bertemu sejumlah tokoh masyarakat Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kebomas, Kamis (29/10) malam.
Qosim memaparkan kriteria pemimpin ideal menurut ulama Islam, yaitu pemimpin harus berilmu, berpengalaman dan cakap sebagai pemimpin.
“Calon pemimpin yang akan dipilih harus tinggal lama di wilayah yang akan dipimpinnya, serta berusia matang,” imbuh cabup yang diusung koalisi PKB dan Partai Gerindra itu.
Qosim berharap, warga Gresik harus memperjuangkan ikhtiar politik pada pilbup kali ini agar mendapatkan sosok pemimpin sesuai yang diajarkan para ulama terdahulu.
“Di era demokrasi kali ini, tidak mudah mendapatkan pemimpin yang baik. Monggo kita berjuang bersama untuk kebaikan Gresik,” imbuh Qosim yang berpasangan dengan dr. Asluchul Alif.
Kasidi, tokoh masyarakat Sidomukti menyebut, bila hanya pasangan Qosim-Alif (QA) dalam pilkada Gresik yang memenuhi empat kriteria ideal pemimpin.
Yaitu berilmu, berpengalaman dan kecakapan, berusia matang, dan sudah lama tinggal di wilayah yang akan dipimpin.
“Dengan begitu, kami lebih bersemangat mengajak keluarga, saudara dan tetangga untuk memilih pasangan Qosim-Alif,” ujar Pak Qosim melalui rilis yang dikirim ke SurabayaOnline. (san)