SURABAYAONLINE.CO|Sumenep – Penunjang fasilitas Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep, Madura, Jawa Timur dinilai tidak layak dan diperlukan perbaikan secara total.
Hal itu disampaikan Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Arya Wiraraja Sumenep Handoko Imam Hanafi, Kamis (18/8).
Menurut Handoko, fasilitas di Terminal Sumenep perlu perbaikan secara total karena kondisinya yang tidak meungkinkan seperti banyak fasilitas yang rusak.
Fasilitas yang rusak itu, kata dia, seperti jalur masuk penumpang, tempat pemberhentian bus,toilet/ponten, landasan dan lain sebagainya.”Untuk saat ini fasilitas yang ada di Terminal kurang layak mas. Jadi perlu perbaikan total,” ujarnya
Menurut dia, terminal Sumenep sudah berdiri sejak tahun 1995. Sampai saat ini belum ada perbaikan.
Ia mengaku, pada tahun 2019 Terminal Sumenep itu sudah dicanangkan adanya perbaikan dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub) RI. Namun, kata dia, sampai saat ini belum ada petunjuk pasti.
Pihaknya menduga, rencana itu tidak terealisasi dikarenakan adanya pandemi Covid-19 melanda Indonesia sehingga perekonomian tidak maksimal.
“Sebenarnya rencana itu sudah ada dan semuanya sudah lengkap seperti bentuk pembangunan Terminal ini,” katanya
Dan jikapun rencana itu ditindaklanjuti, beberapa fasilitas lain yang pada intinya berkaitan dengan Terminal akan ditambahkan.
Seperti pengaturan lajur keberangkatan dan kedatangan bus. Sedangkan di Terminal Sumenep saat ini hanya ada dua sehingga semua bus tidak teratur.
Dengan dua lajur itu tidak maksimal. Ketika semua bus akan berangkat mengalami antrian panjang. Bahkan lajur keberangkatan bus dijadikan tempat kedatangan saking kurangnya fasilitas yang dibutuhkan.
“Jika semua lajur ada, misalnya jurusan Jember di lokasi ini dan seterusnya lebih enak dan penumpang lebih mudah membedakannya,” jelasnya
Selain itu, tempat khusus zonasi juga perlu diadakan. Sebab, kata dia, ketika penumpang sudah masuk ke area zonasi keberangkatan lebih mudah dipantau.
“Dua zonasi cukup. Zona satu pemeriksaan kelengkapan penumpang, dan Zonasi dua pintu masuk penumpang ke Bus,” pungkasnya. (Upek)


