PON Bela Diri 2025 Kudus
SURABAYAONLINE.CO, Kudus – Cabang olahraga (cabor) wushu Jawa Timur sukses memenuhi target meraih delapan emas pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 di GOR Kaliputu, Kudus.
Hari ini, Sabtu (25 Oktober 2025), Jatim menambah pundi-pundi emas menjadi delapan usai raihan dua medali emas, satu perak, satu perunggu. Di mana, hari sebelumnya, Jatim langsung memborong enam emas dari delapan nomor yang dipertandingkan.
Dua emas itu disumbang oleh Jennifer Tjahyadi di nomor jianshu putri dan M Daffa Golden Boy di nomro jianshu putra. Sementara satu perak diperoleh Aqila Ghaida di nomor nandao putri, dan perunggu diperoleh Almira Defita di nomor nandao putri.
Menyambut hasil tersebut, M Ali Affandi selaku Ketua Pengprov WI Jatim menyampaikan apresiasi atas kerja keras atlet selama latihan dan di lapangan. Termasuk, dukungan official tim dan KONI Jatim yang memberikan dukungan penuh.
“Kami memang menargetkan delapan emas dan alhamdulillah sudah tercapai. Besok nomor taolu masih ada 5 nomor lagi yang berpeluang menambah emas,” kata Andi usai mendampingi atlet.
Dalam ajang ini, Andi mengaku, tidak memberikan beban target kepada atlet. Ia selalu menekankan pada atlet agar dapat bermain lepas agar bisa dapat tampil maksimal di lapangan.
“Saya selalu menekankan kepada teman-teman atlet agar bermain lepas, jangan jadikan beban target itu menjadi beban yang terlalu membebani ya. Kita berharap atlet dapat memberikan kontribusi terbaiknya dengan tetap fokus, santai, tenang,” ujarnya.
Dari hasil ini, ia berharap semakin memacu pembinaan wushu di daerah. Sebab, ia yakin masih banyak bibit-bibit atlet potensial yang bisa terus dikembangkan untuk meraih prestasi.
Sementara itu, Jennifer Tjahyadi salah satu peraih emas mengaku, bahwa kekompakan tim dan official menjadi kunci keberhasilannya meraih medali emas. Apalagi, jelang-jelang pertandingan ia mengalami kendala kesehatan.
“Kalau kunci kemenangan menurut saya adalag kerja keras dari semua ya. Dari KONI, dari Pak Andi, terus dari pelatih-pelatih, official dan temen-temen semua saling support,” aku Jennifer.
Dengan dua medali emas yang diraih, Jennifer mengaku, termotivasi untuk bisa meraih emas ketiga di nomor daoshu putri.
Selain taolu Jatim masih berpotensi menambah medali dari nomor sanda yang masih melangsungkan pertandingan. (ega)


