SURABAYAONLINE.CO – Deru mesin MotoGP bakal kembali menggema di Italia akhir pekan ini. Sirkuit Misano World Circuit Marco Simoncelli akan menjadi saksi sengitnya Grand Prix San Marino 2025 yang digelar pada 12–14 September, sebagai putaran ke-16 dari total 22 seri musim ini.
Hingga jelang balapan, Marc Marquez masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan 487 poin. Rider Gresini Ducati itu unggul jauh, 182 poin dari adiknya, Alex Marquez, yang bertengger di posisi kedua. Francesco Bagnaia menyusul di urutan ketiga dengan 237 poin, terpaut 250 angka dari Marquez.
Sirkuit Misano sendiri punya catatan sejarah panjang. Marquez menjadi penguasa dengan lima kemenangan, disusul Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo yang sama-sama mengoleksi tiga kemenangan. Sementara itu, perebutan pole position tercatat cukup merata: Jorge Lorenzo, Bagnaia, dan Maverick Vinales sama-sama mengemas empat kali start terdepan.
Dari sisi kecepatan, Francesco Bagnaia masih memegang rekor lap sepanjang sejarah Misano dengan catatan waktu 01:30.031. Rekor top speed di trek ini dibukukan Marco Bezzecchi pada 2023 dengan kecepatan fantastis 305,9 km/jam.
Lintasan sepanjang 4,23 km dengan 16 tikungan 10 ke kanan dan 6 ke kiri—serta lintasan lurus terpanjang hanya 530 meter menjadikan Misano sebagai salah satu sirkuit penuh tantangan bagi para pembalap.
Meski bukan trek favoritnya, Marc Marquez bertekad tampil all out di depan publik Italia. Selain menjadi balapan spesial bagi Ducati, Misano juga menjadi “rumah” bagi pembalap Aprilia Racing seperti Marco Bezzecchi dan Jorge Martin yang tentu siap memberi perlawanan sengit.
Dengan rivalitas yang semakin panas, Grand Prix San Marino 2025 dipastikan akan menghadirkan drama seru dan adu gengsi di lintasan.


