SURABAYAONLINE.CO, Sumenep – Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Sumenep Chaironi Hidayat mengungkapkan, terdapat sebanyak 498 CJH Sumenep pebih memilih untuk menarik biaya haji periode 2022.
Mereka memilih menarik biay haji karena beberapa alasan. Mulai dari kondisi kesehatan, perekonomian, menunggu waktu terlalu lama hingga lainnya.
“Dari 498 CJH itu lebih dari satu kloter,” terangnya, Jumat (27/1).
Untuk calon jamaah yang meninggal dunia, pihaknya belum mengetahui secara psti apakah diperbolehkan untuk menarik dananya atau dilimpahkan porsinya kepada ahli waris.
Ditanya apakah ada kaitannya dengan wacana kenaikan biaya haji, pihaknya juga belum memastikan.
“Ini kan masih wacana, sementara pembatalan sudah terjadi jauh sebelumnya,” tutupnya. (Upek)