SURABAYAONLINE.CO, Sumenep – Logo Hari Jadi Sumenep (Harjad) ke-754 sudah disayembarakan sejak tanggal 14-17 November 2022 dengan tagline ‘Masa Kejayaan’.
Hari ini, Rabu (29/11) memasuki penilaian oleh lima dewan juri. Semua naskah design yang masuk ke meja panitia langsung diblejeti satu persatu.
Namun semua karya yang di kirim tidak memenuhi standar kategori di atas 50 persen. Maka, diputuskan untuk kembali pendaftaran design logo hari jadi ke 754 itu.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dewan Juri Ibnu Hajar. “Dari ratusan naskah yang masuk belum ada yang memenuhi standar kategori. Salah satunya, berkaitan dengan estetika, filosofi dan kesejarahan,” katanya
Selain itu, sambung pria budayawan itu, naskah yang dikirim tingkat plagiasinya masih terbilang tinggi. Jadi, belum bisa dikatakan sebagai karya orisinil. Maka diputuskan kualifed.
Ibnu Hajar menjelaskan, hasil dari penilaian logo yang belum memenuhi kategori itu bukan tanpa alasan.
Dia mengaku, para dewan juri itu sudah menyortir satu per satu karya para peserta yang berjumlah 127 design itu. Sayangnya, dari jumlah karya cukup banyak itu, tidak ada satu pun yang memenuhi kriteria standar dewan juri yang berjumlah lima orang itu.
Saat penilaian terhadap naskah design logo berlangsung sangat alot karena terjadi perdebatan. Mulai dari estetika, filosifis dan kesejarahan. Sempat terjadi deadlock, karena belum ada titik temu.
Maka dari itu, lanjut Ibnu Hajar, lima dewan juri sepakat untuk memperpanjang sayembara logo tersebut hingga tanggal 4 Desember 2022 untuk mendapatkan karya terbaik.
Kadisbuporapar Sumenep Moh. Iksan mengaku jika keputusan soal sayembara logo itu sudah diserahkan kepada dewan juri. “Apapun keputusan dewan juri, akan kami lakukan,” katanya singkat. (Upek)