SURABAYAONLINE.CO, Sumenep – PT Garam (Persero) Kalianget, Sumenep, Madura, Jawa Timur ngopi bareng puluhan media Sumenep, Rabu (14/9) malam.
Dalam kesempatan itu, Direktur Utama PT Garam (Persero) Arif Haendra memaparkan program jangka panjang guna kemajuan perusahaan serta mengangkat perekonomin masyarakat Sumenep. Diantaranya rencana pembentukan pabrik Soda Ash.
Ia memaparkan, Soda Ash adalah bahan yang digunakan untuk membersihkan dan merawat kolam renang. Bahan ini berupa bubuk putih tipis. Nama kimia soda ash adalah Na2CO3. Bahan ini terbuat dari asam karbonat dan garam natrium.
Secara teoritis, kata dia, zat Soda Ash adalah jenis garam natrium yang persis terdiri dari asam karbonat. Meskipun zat ini dibuat atau dibuat dari asam, ternyata soda ash memiliki sifat basa. Selain itu, soda ash dapat membentuk larutan basa. Tentu saja larutan alkali yang terbentuk sangat kuat.
Lebih lanjut Haedra memaparkan, Soda ash pada dasarnya sama dengan bahan lain yang juga dapat berfungsi sebagai penjernih air atau kombinasi obat pembersih seperti PAC dan tawas. Yang membedakan adalah cara kerjanya. Banyak yang menggunakan soda ash untuk merawat kolam renang, baik pribadi maupun umum.
“Soda Ash juga untuk membuat kaca yang kuat dan tidak mudah pecah. Beberapa orang bahkan menggunakan bahan ini sebagai pembuat roti atau kue,” terangnya
Diakhir penyampaian rencana itu, Arif Haedra memaparkan total produksi garam lokal pada tahun 2021 yang mencapai sebanyak 1.092 ton. Rincian, serapan petani garam sebanyak 912.092 ton dan untuk PT Garam sendiri sebanyk 180.000 ton. (Upek)