SURABAYAONLINE.CO| Sumenep – Sejumlah permukiman warga Desa Gersik Putih, Kecamatan Gapura, Sumenep, Madura tergenang air akibat tanggul jebol, Kamis (16/6).
Tanggul jebol dikarenakan debit air laut dan tanggul tambak milik warga sekitar ikut jebol. Dan Permukiman warga tersebut dikabarkan tergenang air sejak tiga hari sebelumnya.
Salah satu warga setempat Wahyudi menjelaskan, genangan air di wilayah tersebut sudah menjadi langganan setiap tahun ketika air laut tinggi.
“Air pasang terjadi sekitar Juni dan Desember,” terangnya
Menurut Wahyudi, genangan air tahun ini genangan air sampai ke teras warga. Dan kejadian serupa di tahun ini lebih parah daripada tahun sebelumnya.
Pihaknya berharap ada solusi terbaik dari Pemkab Sumenep seperti pembangunan tangkis laut yang memadai sehingga dapat menahan debit air saat pasang.
“Kita butuh tangkis laut yang benar-benar bisa menangkis air masuk ke rumah warga. Selama ini kan bergantung kepada tanggul tambak milik perorangan, maka jika tambaknya jebol pasti tergenang rumah kami,” jelasnya.
“Bahkan, tangkis laut yang dibuat di sisi timur tampak terendam, ya karena kurang tinggi,” tambahnya
Kepala Desa Gersik Putih Muhab membenarkan sejumlah permukiman warganya terdampak air laut pasang.
Sejauh ini, Muhab mengaku telah mengupayakan untuk membangun tangkis laut, namun program yang diusulkan dirinya lewat Musrenbangcam belum tercover.
“Beberapa kali sudah saya ajukan ke Pemerintah Kabupaten saat Musrenbangcam, tapi sampai saat ini belum dapat,” ujarnya. (Upek)