SURABAYAONLINE.CO – Pada Jumat (16/12/21) bertempat di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melakukan pertemuan dengan pemerintah Portugal yang diwaliki oleh Maria João Falcão Poppe Lopes Cardoso sebagai Duta Besar Portugal untuk Indonesia.
Dalam pertemuan yang berjalan secara hangat tersebut, Sandiaga dengan Maria membahas beberapa potensi kerja sama bilateral di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Diantara sekian yang dibahas, salah satunya ialah pengembangan produk parekraf, tukar pengalaman terkait pengembangan pariwisata berkelanjutan, sharing best practice pemasaran pariwisata, khususnya komunikasi branding online dan offline serta pengetahuan pasar kedua negara.
Menparekraf Sandiaga mengucapkan terima kasih atas kehadiran Dubes Portugal, Maria João Falcão Poppe Lopes Cardoso. Ia berharap potensi kerja sama ini akan mempererat hubungan bilateral antar-kedua negara, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Menurut data BPS, pada tahun 2018 tercatat jumlah wisatawan Portugal ke Indonesia mencapai 36.804 pengunjung. Namun, pada tahun 2020, jumlahnya berkurang dikarenakan pandemi COVID-19, yang membatasi mobilitas masyarakat. Sementara, Portugal sendiri dikunjungi 27 juta wisatawan pada tahun 2019.
“Saya berharap pertemuan ini menghasilkan kerja sama yang kuat antara kedua negara dan kita bisa saling berkolaborasi dalam mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Agar pariwisata lebih berkualitas dan juga membuka lapangan kerja lebih luas, ” ujar Sandiaga.
Disisi lain, Duta Besar Portugal untuk Indonesia, Maria João Falcão Poppe Lopes Cardoso menyambut baik potensi kerja sama bilateral antara Indonesia dengan Portugal. Menurutnya, kerja sama ini dapat menggairahkan pariwisata dan ekonomi kreatif di kedua negara yang sempat terpuruk akibat pandemi.
“Exchange of experience antara Portugal dengan Indonesia terutama dalam hal pariwisata berkelanjutan sangat diperlukan. Untuk itu, saya sangat bersemangat dalam menjalin kerja sama ini,” imbuhnya.