SURABAYAONLINE.CO-Manchester United menambah poin dengan menyamai poin pemimpin Liga Premier Liverpool saat penalti Bruno Fernandes mengalahkan Aston Villa yang keras kepala.
Fernandes mengebor gol liga ke-11nya musim ini – dan gol kelimanya dari titik penalti – ke sudut bawah untuk menghukum pelanggaran Douglas Luiz pada Paul Pogba dan memberi United kemenangan kedelapan dalam 10 pertandingan.
Penyelesaian tenang Bertrand Traore di bawah David de Gea pantas menyamakan kedudukan dengan Villa, menyamakan sundulan babak pertama Anthony Martial untuk tuan rumah.
Tapi penalti Fernandes memperpanjang kendali United atas Villa – mereka sekarang menang 32 kali dan hanya kalah satu kali dari 44 pertemuan liga terakhir antara kedua tim – dan membuat Liverpool berada di puncak hanya berdasarkan selisih gol.
Hadah tendangan penalti membuat marah bos Aston Villa Dean Smith yang mengklaim Pogba “tersandung” dan asisten wasit video seharusnya meminta pejabat di lapangan Michael Oliver untuk meninjau kembali keputusannya.
“Saya tidak mengerti mengapa Michael tidak bisa melihatnya. Untuk itulah VAR, bukan?” Smith mengatakan kepada BBC Sport.
“Saya pikir itu penalti pada saat itu, tetapi saya melihatnya setelah pertandingan dan melihat dia tersandung sendiri. Saya tidak berpikir itu penalti.
“Saya pikir ada cukup keraguan untuk mengirim wasit ke layar.”
Pasukan Smith mungkin tidak beruntung karena tidak meninggalkan Old Trafford dengan setidaknya satu poin dari permainan yang benar-benar menghibur, tetapi mereka juga membutuhkan beberapa penyelamatan bagus dari Emiliano Martinez untuk menahan mereka.
Setelah tendangan penalti Fernandes membuat United kembali unggul, Martinez dengan luar biasa menepis tendangan jarak 25 yard dari pemain Portugal itu ke mistar gawang serta menggagalkan Martial sedetik.
Rekan Martinez, David de Gea sama sibuknya, dengan penyelamatan yang terlambat dari serangan jarak jauh Matty Cash yang mempertahankan poin, tidak lama setelah Tyrone Mings menyundul peluang besar untuk menyamakan kedudukan.
Martial mencuri bola antara Mings dan Ezri Konsa untuk membuat Setan Merah unggul dari umpan silang Wan-Bissaka yang merupakan gol keduanya di liga musim ini saat kembali ke starting line-up Solskjaer.
Sementara Luiz tidak beruntung mendapat penalti atas apa yang mungkin merupakan pelanggaran yang tidak disengaja di Pogba, ada cukup kontak untuk diberikan penalti dan Fernandes melanjutkan catatan bagusnya dari titik penalti.
United berada sembilan poin di belakang Liverpool setelah kalah 1-0 dari Arsenal di Old Trafford pada 1 November, tetapi telah mengimbangi jarak itu hanya dalam dua bulan untuk memulai perburuan gelar yang menarik.
Keheningan semenit sebelum pertandingan memberikan penghormatan kepada mantan bos Tommy Docherty, yang terkenal mencegah Liverpool mengklaim treble dengan memimpin United meraih kemenangan Piala FA atas The Reds pada 1977.
Dan sementara pembicaraan tentang menggagalkan gelar Liverpool kedua berturut-turut mungkin terlalu dini, bergerak bersama mereka di puncak Liga Premier akan memberi tim Solskjaer lebih percaya diri saat mereka mengincar perjalanan ke Anfield pada 17 Januari mendatang.
