SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Warga sekitar panrik PT Petrokimia Gresik, anak usaha PT Pupuk Indonesia, mengapresiasi keberadaan dan manfaat positif PG serta harapan ke depannya. Hal ini disampaikan sejumlah warga, terkait dengan peringatan HUT PT Petrokimia Gresik ke-47, yang jatuh pada Hari Rabu 10 Juli 2019,
Seperti disampaikan M. Zubaidi (26), warga Kelurahan Lumpur, Kecamatan Gresik, mengakui kalau PG sudah banyak memberikan manfaat bagi warga Kelurahan Lumpur meskipun ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.
“Harapan kami yang paling penting adalah, bagaimana meningkatkan kapasitas SDM warga Kelurahan Lumpur dengan mencetak enterpreneurship bagi anak muda millenial dengan cara diberi pelatihan serta pinjaman modal lunak untuk usaha daripada mencetak menjadi pegawai,” ujarnya.
Zubaidi juga berharap PG dapat memberikan bantuan penghijauan di sekitar pabrik, dengan membuat taman gantung. Jika itu direalisasikan, tidak menutup kemungkinan wilayah Kelurahan Lumpur bisa dijadikan edu ekowisata, dan semakin meningkatkan ekonomi warga.
Sementara itu, Indah Permata Sari (32), warga Kelurahan Ngipik, Kecamatan Gresik yang juga penggiat PKK menyatakan bantuan PG sudah sangat baik. Bahkan manfaatnya masih terus dirasakan warga Kelurahan Ngipik hingga saat ini, khususnya penggiat PKK.
“Salah satu program Petrokimia Gresik yang manfaatnya dapat dirasakan hingga saat in, adalah pelatihan dan pembinaan pembuatan minuman instan dari Bunga Rosella. Saat awal merintis memang tidak langsung terasa butuh proses, tapi sekarang kami sudah bisa memproduksi sendiri dan mempunyai pasar sendiri,” paparnya.
Meski sebagian warganya sudah mandiri, namun Indah berharap agar PG tetap memberikan kepeduliannya kepada warga Kelurahan Ngipik.
“Semoga Petrokimia Gresik semakin maju, dan bantuan yang diberikan kepada warga sekitar semakin meningkat. Terutama program pelatihan dan pemberdayaan masyarakat,, agar warga tidak bergantung mencari pekerjaan, tetapi bisa mandiri dengan menciptakan lapang kerja,” ujar Indah.
Kepala Desa Roomo, Kecamatan Manyar, Rusdiyanto menyatakan sejarah kemajuan desanya tidak terlepas dari keberadaan PG. Pasalnya, program CSR yang diberikan PG sudah sangat tepat sasaran. Bahkan tim pelaksana bisa membangun kebersamaan, salah satunya melalui komunikasi bersama pemangku kepentingan baik langsung maupun tidak langsung.
“Kami akui bantuan CSR Petrokimia Gresik berupa pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat serta peningkatan sumber daya manusia sangat dirasakan masyarakat Roomo. Mudah-mudahan di usia ke-47 tahun ini, Petrokimia Gresik semakin jaya sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Rusdiyanto menerangkan, meski pabrik PG berada sangat dekat dengan wilayah Desa Roomo, hal itu tidak mengganggu stabilitas keamanan warga sekitar, justru sebaliknya warga turut menjaga keberlangsungan operasional PG.
“Bisa dikatakan warga kami sudah menjadi bagian dari operasional Petrokimia Gresik. Sebab untuk mendukung kemajuan Petrokimia Gresik, yang dapat kami lakukan adalah dengan menjaga keamanan kondisi lingkungan sekitar pabrik, sehingga pabrik Petro bisa terus beroperasi dengan lancar” pungkasnya. (san)